search:
|
PinTertainment

Queen of Tears Salip Reply 1998 Jadi Drama Rating Tertinggi Urutan Ketiga dalam Sejarah tvN

ragil dwisetya utami/ Minggu, 07 Apr 2024 23:00 WIB
Queen of Tears Salip Reply 1998 Jadi Drama Rating Tertinggi Urutan Ketiga dalam Sejarah tvN

Drama romantis Queen of Tears melonjak ke rating pemirsa tertinggi, Minggu (7/4/2024). Foto: Instagram@queenoftears_tvn


PINUSI.COM - Drama romantis populer yang dibintangi Kim Soo Hyun dan Kim Ji Won melonjak ke rating pemirsa tertinggi, Minggu (7/4/2024).

Menurut Nielsen Korea, episode terbaru Queen of Tears mencetak rata-rata rating nasional sebesar 19,0 persen, menjadikannya program yang paling banyak ditonton yang ditayangkan pada Hari Minggu.

Soompi melansir, peringkat tersebut tidak hanya menandai peringkat terbaik baru untuk acara tersebut.

Namun, Queen of Tears kini telah melampaui Reply 1988 untuk mencapai peringkat tertinggi ketiga dari drama TVN mana pun hingga saat ini.

Saat ini, Queen of Tears hanya dikalahkan oleh lagu hit Crash Landing on You dan Goblin, yang keduanya berhasil menembus angka 20 persen. 

Sementara, drama romantis baru KBS 2TV Beauty and Mr Romantic, naik dengan rata-rata rating nasional sebesar 16,0 persen pada malam itu.

Hide dari tvN juga menyelesaikan paruh pertama penayangannya dengan peningkatan jumlah pemirsa, naik ke rata-rata nasional sebesar 5,0 persen untuk episode keenamnya. 

Selama empat minggu berturut-turut, Queen of Tears tetap menjadi nomor satu dalam daftar mingguan drama TV yang paling banyak menarik perhatian Good Data Corporation.

Perusahaan menentukan peringkat setiap minggunya dengan mengumpulkan data dari artikel berita, postingan blog, komunitas online, video, dan media sosial, tentang drama yang sedang ditayangkan atau akan segera ditayangkan. 

Selain menduduki puncak daftar drama paling menarik, Queen of Tears juga terus menyapu posisi teratas dalam daftar pemeran drama paling menarik, di mana para pemain tersebut mengeklaim lima dari 10 besar minggu ini. (*)



Editor: Yaspen Martinus
Penulis: ragil dwisetya utami

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook