search:
|
PinNews

Jelang Iduladha, Sudin KPKP Jakarta Utara Periksa 2.429 Hewan Kurban

Yohannes TH/ Rabu, 05 Jun 2024 22:30 WIB
Jelang Iduladha, Sudin KPKP Jakarta Utara Periksa 2.429 Hewan Kurban

Dinas KPKP DKI Jakarta memeriksa hewan kurban. Foto: Pemprov Jakarta


PINUSI.COM - Memasuki Hari Raya Iduladha 1445 Hijriah, Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Jakarta Utara mulai menggencarkan pemeriksaan terhadap kesehatan hewan kurban. 

Kepala Suku Dinas KPKP Jakarta Utara Unang Rustanto mengatakan, hingga Rabu (5/6/2024), sebanyak 2.429 hewan kurban sudah diperiksa oleh petugas Suku Dinas KPKP Jakarta Utara.

"Kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap 2.429 hewan kurban, pada 42 dari total 117 tempat penampungan," kata Unang saat dikonfirmasi, Rabu (5/5/2024) siang.

Unang menjelaskan, ribuan hewan tersebut terdiri dari sapi, kambing, dan domba, diperiksa dari enam kecamatan di Jakarta Utara.

Rinciannya, dari 26 lokasi di Kecamatan Cilincing, 224 ekor di enam lokasi di Koja, dan 132 ekor dari tiga lokasi di Tanjung Priok.

"Kemudian 130 ekor dari dua lokasi di Kelapa Gading, 77 ekor dari dua lokasi di Pademangan, dan 166 ekor dari tiga lokasi di Penjaringan," tuturnya. 

Kata Unang, pemeriksaan ini untuk memastikan apakah ada hewan kurban yang sakit maupun tidak, dan persyaratan syariat dengan pemeriksaan meliputi antara lain pengecekan kondisi kuku, badan, mulut, lidah, dan lain sebagainya.

"Dari pemeriksaan, hanya didapati hewan kurban yang masih di bawah umur."

"Sehingga langsung dipisahkan dan diberi tanda berupa silang agar tidak tercampur dengan hewan kurban lainnya," jelasnya.

Unang menambahkan, petugas melakukan pengecekan administrasi daerah asal, dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan.

Setelah diperiksa, petugas memberikan Surat Keterangan Kesehatan Hewan kepada tempat penampungan yang dipastikan sehat.

"Kita juga cek kebersihan dan kelayakan tempat penampungan, hasil pemeriksaan semua hewan kurban hingga saat ini dalam kondisi baik dan sehat," bebernya. (*)



Editor: Yaspen Martinus
Penulis: Yohannes TH

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook