PINUSI.COM - Ada yang berbeda di era kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Karena pasalnya, dari sekian banyak Menteri yang ada di jajaran Kabinet Merah Putih, tampaknya hanya ada 1 Menteri yang benar-benar bersikap merakyat.
Berbeda dari kebanyakan menteri yang lainnya, dimana setiap kali melakukan kunjungan kerja selalu mendapatkan perlakuan khusus dan istimewa dengan pengawalan ketat, namun hal itu tidak berlaku bagi menteri yang satu ini.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait saat melakukan tugasnya untuk berkunjung ke 'Kota Baru Maja' bersama dengan rombongannya, ia lebih memilih untuk menaiki tranportasi umum seperti KRL jika dibandingkan memakai mobil pribadi dengan pengawalan yang ketat seperti yang dilakukan oleh kebanyakan menteri pada umumnya.
"Tadi datangnya sekitar pukul 14.30 WIB di stasiun Palmerah. Saya pribadi kaget juga melihat ada pak Menteri Ara naik kereta, dan beliau mau juga satu gerbong dengan masyarakat lainnya. Untuk pengawalannya biasa saja, enggak ketat. Karena dulu juga ada yang kayak begini, tapi minta gerbong khusus saat kunjungan kerja, dan kita langsung sediakan,"
cerita seseorang yang tidak mau disebutkan namanya. Menempuh perjalanan kurang lebih 2 jam lamanya dari stasiun Palmerah ke stasiun Maja, agenda kunjungan kerja Maruarar kali ini adalah mengunjungi 3 lokasi perumahan di 'Kota Baru Maja' yang merupakan salah satu dari Kota Baru Publik dalam RPJMN 2019-2025 bersama Tanjung Selor, Sorong dan Sofifi. Setibanya di stasiun Maja yang berada di Kabupaten Lebak, Banten, Menteri PKP bersama rombongan langsung menuju Perumnas Samesta Maja, Ciputra Maja City dan Kota Podomoro Tenjo.
Sesampainya di lokasi, Maruarar langsung melihat kondisi di masing-masing perumahan tersebut. Ia juga memberikan saran kepada salah satu developer, serta arahan kepada Bupati Lebak agar bisa berkordinasi dengan para developer yang ada di Maja agar daerahnya, untuk ke depannya bisa lebih baik lagi terutama dari sisi perekonomian bagi warga lokal setempat.
Usai mengunjungi 3 lokasi perumahan, tepat pada pukul 20.15 WIB Menteri PKP Maruarar bersama dengan rombongan kembali ke Jakarta. Dan saat ditanya oleh redaksi PINUSI.COM alasan kenapa Maruarar mau naik kereta api, dirinya menjawab bahwa sudah terbiasa naik KRL.
"Tanya sama teman yang ada di sebelah saya ini, kemarin juga pada saat tugas, kita pulang perginya, bolak baliknya pakai kereta. Ya harus merakyat. Dan rasanya nyaman naik kereta api," jawab Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait sembari tersenyum kepada redaksi PINUSI.COM di Stasiun Maja, Lebak, Banten, Kamis (20/3/2025).