PINUSI.COM - Selama musim panas yang terik, mengalami sengatan matahari adalah hal yang umum terjadi.
Jika terkena radiasi UV secara berlebihan, terutama sinar UVB, maka kulit akan terbakar.
Hal ini akan menimbulkan ketidaknyamanan, bengkak, kemerahan, dan yang lebih parah adalah melepuh.
Luka bakar akibat sinar matahari yang berkepanjangan atau sering, sangat meningkatkan kemungkinan terkena kanker kulit dan penuaan dini.
Melakukan pengobatan rumahan dapat membantu mengobati sengatan matahari.
Berikut ini beberapa pengobatan rumahan yang efektif untuk mengatasi sengatan matahari, dan mendapatkan warna kulit yang merata selama musim panas.
Minyak kelapa
Sifat antioksidan dan anti-inflamasi minyak kelapa membantu menenangkan kulit dan meningkatkan regenerasi sel kulit.
Pastikan menggunakan minyak kelapa organik, untuk meredakan sengatan matahari guna memberi energi pada sel-sel kulit.
Lidah buaya
Sifat mendinginkan lidah buaya sangat ampuh menenangkan kulit yang terbakar sinar matahari.
Menurut WebMD, gel lidah buaya 97,5% mampu mengurangi kemerahan pada kulit akibat paparan sinar UV.
Minyak pepermin
Minyak pepermin dapat memberikan bantuan sementara dan mengatasi efek sinar UV yang berbahaya.
Efek pendinginan mentol dalam minyak pepermin meremajakan kulit dan memberikan ketenangan.
Air mawar
Air mawar mengandung vitamin E yang membantu mencegah kerusakan akibat sinar matahari.
Efek mendinginkan dan menenangkan dari air mawar dapat membantu menghilangkan rasa sakit dan ketidaknyamanan akibat sengatan matahari. (*)
