Anies Baswedan Pertanyakan Netralitas Jokowi, Ini Kata Habiburokhman

Oleh robbyThursday, 25th January 2024 | 21:55 WIB
Anies Baswedan Pertanyakan Netralitas Jokowi, Ini Kata Habiburokhman
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Habiburokhman, memberikan tanggapan terhadap pernyataan calon presiden Anies Baswedan yang sebelumnya menyatakan mendengar bahwa presiden bersikap netral dalam pemilu. (Foto: X.com/@habiburokhman)

PINUSI.COM - Habiburokhman, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, menanggapi pernyataan calon presiden Anies Baswedan yang sebelumnya menyatakan mendengar Presiden bersikap netral dalam pemilu.

Menurut Habiburokhman, pernyataan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut dianggapnya sebagai sesuatu yang tidak masuk akal. 

Anies sebelumnya merespons pernyataan Presiden Joko Widodo yang menyebut presiden boleh berkampanye dan berpihak dalam pemilu.

Anies mengatakan, pernyataan Jokowi tersebut berbeda dengan apa yang dia dengar sebelumnya, yakni sikap netral yang mendukung semua pihak.

Habiburokhman menyatakan, dia tidak memahami konteks pemahaman Anies, dan menduga Anies kurang memahami detail permasalahan sehingga mempertanyakan netralitas.

Habiburokhman menilai pernyataan Jokowi dalam konteks regulasi, bukan masalah netralitas atau ketidaknetralan.

Baginya, yang terpenting adalah komitmen presiden untuk tidak melanggar hukum dengan membuat kebijakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon.

Menurut Habiburokhman, TNI-Polri hingga presiden memiliki tingkat netralitas yang berbeda.

TNI-Polri dianggap netral secara mutlak karena tidak memiliki hak pilih, sementara Gubernur Bank Indonesia dan Direktur BUMN memiliki hak pilih tetapi tidak diizinkan ikut kampanye.

Dia menegaskan, presiden tidak termasuk pejabat yang dilarang ikut kampanye berdasarkan pasal 280 Undang-undang Pemilu.

Anies mengajak masyarakat untuk mencerna dan menimbang sendiri makna pandangan Jokowi, menganggapnya tidak konsisten.

Dia menyerahkan penilaian atas pernyataan Jokowi kepada masyarakat Indonesia, sambil menekankan pentingnya menjaga negara ini tetap menjadi negara hukum.

Anies berpendapat, dalam negara hukum, semua pihak harus tunduk pada aturan hukum dan tidak boleh merujuk pada selera atau kepentingan pribadi atau kelompok.

Anies menyatakan, pernyataan Jokowi ini harus diserahkan kepada aturan dan perundang-undangan yang berlaku, serta mempersilakan para ahli hukum tata negara untuk memberikan pandangan mereka dalam menilai hal tersebut. (*)

Terkini

Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
PinHealth | in 2 hours
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
PinFinance | in 2 hours
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta