Paus Bitcoin Makin Aktif di Pasar Kripto

PINUSI.COM - Selama lanskap pasar mata uang kripto yang terus berubah, perilaku paus Bitcoin telah menjadi fokus analisis, terutama ketika terjadi pertempuran kecil.

Data terbaru dari IntoTheBlock menunjukkan tren yang mengkhawatirkan, dengan jumlah alamat Bitcoin yang menyimpan lebih dari 1,000 BTC, mencapai titik tertinggi sepanjang masa.

Peningkatan akumulasi paus terjadi di tengah periode penuh gejolak, yang ditandai dengan persetujuan ETF Bitcoin spot.

Meskipun nilai mata uang kripto utama ini turun setelah persetujuan ETF, perilaku paus memberi gambaran tentang perbedaan strategi di antara kelompok investor yang berbeda.

Menyusul persetujuan ETF Bitcoin, harga mata uang kripto terkemuka turun dari rekor tertinggi pasca-ETF di $48.625, menjadi $41.760, menurut CoinMarketCap.

Penurunan ini mendorong banyak pelaku pasar mengurangi eksposur mereka terhadap Bitcoin, yang mengakibatkan realokasi kepemilikan.

AMB Crypto melaporkan, paus yang memiliki lebih dari 1,000 BTC meningkatkan upaya akumulasi mereka di tengah penurunan harga.

Namun, di antara paus yang lebih kecil (yaitu mereka yang memegang 1 hingga 1.000 koin), situasinya berbeda.

Data dari Santiment menunjukkan, para investor ini telah mengurangi kepemilikannya, setelah laporan dari penyedia layanan investasi cryptocurrency Matrixport memicu hiruk-pikuk pasar.

Laporan tersebut menyatakan, SEC AS diperkirakan akan menolak semua permohonan ETF BTC spot, yang mengakibatkan penurunan dua digit nilai BTC, dan likuidasi besar-besaran di bursa derivatif dalam waktu 24 jam.

Pada 26 Januari, jumlah alamat yang menyimpan 1 hingga 1.000 BTC turun 0,4% dari awal tahun, mencerminkan sentimen pasar masih negatif.

Santiment melaporkan, sentimen tertimbang BTC adalah -0.49, dan sentimen negatif ini telah menjadi pendorong utama tren penurunan koin sejak 15 Januari.

Selain itu, minat terbuka pada kontrak berjangka Bitcoin telah turun 15% sejak peluncuran ETF, dari lebih dari $20 miliar pada 10 Januari, menjadi $17 miliar, Coinglass melaporkan.

ETF Bitcoin telah menjadi topik hangat di industri keuangan tradisional (TradFi) sejak disetujui pada 10 Januari.

Khususnya, BlackRock, tokoh terkenal di dunia keuangan, menonjol di antara pilihan saham, diam-diam mengumpulkan 11,500 BTC dalam dua hari pertama ETF.

ETF Bitcoin BlackRock saat ini mengelola 49,952 Bitcoin senilai hingga $2 miliar, menjadi penerbit baru pertama yang melampaui $2 miliar dalam aset yang dikelola (AUM).

Fidelity menyusul dengan AUM sebesar $1,8 miliar. Menariknya, meskipun memiliki rekor aset yang dikelola, Grayscale Bitcoin Trust telah mengalami arus keluar yang signifikan, sekitar $5 miliar selama dua minggu terakhir. (*)