Polda Jabar Bentuk Tim Pengawas Kawal Kasus Vina Cirebon

Oleh Fahri123Friday, 7th June 2024 | 11:57 WIB
Polda Jabar Bentuk Tim Pengawas Kawal Kasus Vina Cirebon
Pegi Setiawan alias Perong. Pria yang disangkakan polisi sebagai otak pembunuhan Vina Cirebon. Foto: Antara

PINUSI.COM, BANDUNG - Polda Jawa Barat (Jabar) membentuk tim asistensi mengawal penanganan kasus Vina Cirebon. Mereka ingin memastikan proses penyidikan berjalan sesuai dengan aturan.

"Polda Jabar telah membentuk tim asistensi yang terdiri dari Itwasda, Propam dan Ditreskrimum selaku pengawas penyidikan," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules Abraham Abast dalam keterangan pers, Jumat (7/6).

Pasca penayangan Film Vina Sebelum Tujuh Hari, kasus pembunuhan ini memicu riak publik. Delapan tahun berlalu, belum semua tersangka ditangkap. Tiga dinyatakan DPO.

Tak berselang lama setelah pemutaran film itu, polisi tiba-tiba mengumumkan telah menangkap satu DPO. Bernama Pegi Setiawan alias Perong. Ia disebut-sebut sebagai otak pembunuhan. 

Memicu tanya, dua DPO lainnya; Dani dan Andi dianulir. Mereka tiba-tiba hilang dari daftar percairan orang. Pegi Setiawan dijadikan polisi sebagai tersangka terakhir.

Dalam konferensi pers Mei tadi, Pegi dihadirkan ke publik. Di sana ada yang janggal. Pria berlatar buruh bangunan itu menunjukkan gestur bantahan. Ia bahkan sempat membuat pernyataan. Dirinya bukan pelaku, apalagi otak pembunuhan.

Di lain sisi, polisi sempat ingin menahan Pegi untuk bicara. Ada gelagat tak nyaman. Kasus ini lalu menuai reaksi publik. Berbagai spekulasi pun beredar. Hingga akhirnya Polda Jabar juga membuka layanan hotline untuk menerima informasi masyarakat.

Jules menekankan kepada masyarakat agar memberikan informasi yang dapat dipertanggungjawabkan. Demi menghormati keluarga korban.

Kata dia, proses penyelidikan telah dilakukan secara profesional dan meyakinkan. Bahwa kasus tersebut akan diungkap secara transparan.

"Saat ini sudah ada Kompolnas dan Komnas HAM yang ikut mengawasi proses penyidikan yang sedang berjalan," ucapnya.

Ia lantas meminta masyarakat untuk menahan diri dari informasi yang belum benar adanya. Demi menghargai keluarga korban. "Kami mohon doa semoga penanganan kasus ini segera tuntas," pungkas Jules.

Terkini

Apel Besar Pasukan Berani Mati di Jakarta: Amien Rais Ungkap Rencana Besar pada 22 September
Apel Besar Pasukan Berani Mati di Jakarta: Amien Rais Ungkap Rencana Besar pada 22 September
PinNews | in 17 minutes
WhatsApp Segera Hadirkan Fitur Mention pada Status, Mirip Instagram Stories
WhatsApp Segera Hadirkan Fitur Mention pada Status, Mirip Instagram Stories
PinTect | in 10 minutes
Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Ditangkap !
Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Ditangkap !
PinNews | 10 minutes ago
Anggota Komisi X Kritik Naturalisasi, Ini Jawaban Erick Thohir
Anggota Komisi X Kritik Naturalisasi, Ini Jawaban Erick Thohir
PinSport | 21 minutes ago
Nikita Mirzani Jemput Paksa Anak di Apartemen, Kondisi Anak Syok dan Histeris
Nikita Mirzani Jemput Paksa Anak di Apartemen, Kondisi Anak Syok dan Histeris
PinTertainment | 39 minutes ago
NPWP Jokowi, Sri Mulyani dan 6 Juta Data NPWP Lainnya Bocor !
NPWP Jokowi, Sri Mulyani dan 6 Juta Data NPWP Lainnya Bocor !
PinNews | an hour ago
GP Mandalika Tidak Laku ? Tiket Baru Terjual Segini
GP Mandalika Tidak Laku ? Tiket Baru Terjual Segini
PinSport | 6 hours ago
Polisi Masih Buru IS, Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan, Keluarga Minta IS Menyerahkan Diri
Polisi Masih Buru IS, Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan, Keluarga Minta IS Menyerahkan Diri
PinNews | 7 hours ago
Spoiler Lengkap One Piece Chapter 1127: Petualangan Baru di Negeri Misterius Elbaf
Spoiler Lengkap One Piece Chapter 1127: Petualangan Baru di Negeri Misterius Elbaf
PinTertainment | 7 hours ago
IShowSpeed Pecahkan Rekor Live Streaming 1 Juta Penonton  di Indonesia Selama Tur Asia
IShowSpeed Pecahkan Rekor Live Streaming 1 Juta Penonton di Indonesia Selama Tur Asia
PinTertainment | Wednesday, 18th September 2024 | 20:31 WIB