Kapolrestabes Semarang Klaim Miliki Rekaman Video Penembakan Pelajar SMKN 4, Video Masih Jadi Alat Bukti

Oleh PangeranThursday, 28th November 2024 | 18:52 WIB
Kapolrestabes Semarang Klaim Miliki Rekaman Video Penembakan Pelajar SMKN 4, Video Masih Jadi Alat Bukti
Siswa SMKN 4 Semarang yang tewas ditembak polisi dikenal berprestasi (Foto: Istimewa)

PINUSI.COM - Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, mengungkapkan bahwa pihaknya memiliki bukti rekaman video yang menunjukkan detik-detik penembakan yang dilakukan Aipda Robig Zaenudin terhadap tiga anggota paskibra SMKN 4 Semarang. Namun, rekaman yang disebut terekam oleh CCTV tersebut tidak akan diperlihatkan ke publik.

"Ada buktinya," ujar Irwan dalam konferensi pers di Mapolrestabes Semarang pada Rabu (27/11/2024).

Irwan menjelaskan bahwa anggotanya, Aipda Robig, melakukan dua kali tembakan yang menyebabkan tiga korban terluka. Tembakan pertama menewaskan GR (17), sementara tembakan kedua mengenai dua korban lainnya, SA (16) dan AD (17).

"SA dan AD terkena satu peluru yang sama. Tembakan itu menyerempet tubuh korban pertama dan mengenai dua korban lainnya dari samping," jelas Irwan sambil memperagakan posisi korban yang saling berdekatan saat kejadian.

Pihak kepolisian menyatakan bahwa insiden ini bermula dari dugaan aksi tawuran, di mana ketiga korban disebut menyerang Aipda Robig. Namun, polisi belum membeberkan detail posisi antara pelaku dan korban saat penembakan terjadi.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, menegaskan bahwa rekaman video tersebut akan tetap dirahasiakan karena sedang dijadikan alat bukti dalam proses hukum.

"Bukti ini penting untuk proses penyelidikan. Tidak bisa dijadikan konsumsi publik," jelas Artanto.

Senjata yang digunakan dalam insiden ini merupakan senjata organik milik Aipda Robig. Namun, Artanto menolak memberikan informasi lebih lanjut mengenai posisi pelaku saat penembakan terjadi.

Kombes Irwan mengakui bahwa tindakan yang dilakukan anggotanya termasuk dalam kategori excession action atau tindakan berlebihan. Penyelidikan atas kasus ini sepenuhnya ditangani oleh Polda Jawa Tengah.

"Video rekaman penembakan ini lengkap. Nantinya akan disampaikan sebagai bagian dari penyidikan," tutup Irwan.

Kasus ini telah memicu gelombang kritik dari masyarakat. Sekolah SMKN 4 Semarang bahkan dipenuhi karangan bunga sebagai bentuk duka atas kehilangan siswa berprestasi mereka. Publik juga mempertanyakan alasan dan kronologi tindakan yang dilakukan oleh Aipda Robig.

Terkini

Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
PinHealth | in 5 hours
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
PinFinance | in 5 hours
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta