PINUSI.COM - Pasca Presiden Jokowi mengakui telah adanya pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) berat pada Rabu (11/01/2023) kemarin, Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar memberikan apresiasi atas pernyataan tersebut, Senin (16/01/2023).
Politisi yang akrab disapa Gus Muhaimin ini menuturkan bahwa negara tidak menggubris peristiwa pelanggaran HAM berat yang terjadi di masa lalu.
"Sebagai sesama anak bangsa, saya tentu mengapresiasi pemerintah di bawah kepemimpinan Pak Jokowi yang mengakui 12 (dua belas) pelanggaran HAM berat, ini adalah tuntutan korban yang sudah lama mencari keadilan," tuturnya.
Gus Muhaimin menjelaskan pemerintah sudah menjalankan amanat reformasi dengan mengakui kesalahan kesalahan.
Ia menanti langkah konkret pemerintah pasca mengakui 12 (dua belas) tragedi yang merenggut ribuan nyawa itu sebagai pelanggaran HAM berat.
Editor : Cipto Aldi
.jpg)
