PINUSI.COM, Jakarta - Sopir truk gas LPG di Kebon Baru, Cilincing, Jakarta Utara, di bacok kawanan begal pada Rabu (11/5/2022). Tidak berlangsung lama Polsek Cilincing yang mendengar kabar tersebut langsung memburu kawanan pembegal sopir truk tersebut dan hasilnya 3 pelaku berhasil ditangkap.
Kapolsek Cilincing Kompol Robinson Manurung mengatakan, para pelaku kawanan begal tersebut itu sudah teridentifikasi dengan berjumlah 6 orang. "Pelaku masih remaja, tiga pelaku langsung kami amankan di Kampung Beting, dan 3 lagi masih dalam pengejaran," ujar Robinson, Rabu (11/5/2022).
Pelaku yang berhasil diamankan itu diantaranya, Alfiandi (17), Rehan (18), dan M Ramdani. Sedangkan untuk pelaku yang lainnya masih DPO yakni, Suryadi, Ian, dan juga Tyan.
"Kita sedang buru keberadaan tiga DPO, kita minta segera menyerahkan diri," katanya.
Sebelumnya itu, sempat viral sebuah video di media sosial yang memperlihatkan seorang pria yang terkapar dengan berlumuran darah disekujur tubuhnya di kawasan Cilincing, Jakarta Utara.
Akibat aksi pembegalan tersebut seorang kernet mengalami luka bacokan.
Video tersebut telah di unggah oleh akun Instagram @forumwartawanpolri telah disebutkan oleh akun tersebut bahwa itu adalah aksi pencurian terhadap sopir truk Gas LPG. Lokasi kejadian disebutkan di Kebon Baru, Cilincing, Jakarta Utara pada Rabu (11/5/2022) dini hari tadi.
Pada saat itu sopir truk yang hendak mengarah kejalan Cilincing, Jakarta Utara. Namun pada dilokasi korban tersebut di halau oleh pelaku yang berjumlah 6 orang.
"Jadi truk pembawa gas masuk dari Cakung ke Cilincing di perempatan lampu merah Kebon Baru, ketemu enam pelaku," ujarnya.
Para pelaku itu yang membawa senjata tajam langsung melakukan aksinya. Melihat sang sopir tersebut berusaha mempertahankan barang berharganya, sang kernet pun ikutan turun dan melawan para pelaku itu.
Namun nahas untuk sang kernet mengalami luka bacokan yang cukup serius dan dilarikan ke RSUD Cilincing, Jakarta Utara untuk mendapatkan perawatan yang intensif akibat luka bacok di bagian tangan serta punggungnya.
"Pelaku berhasil menggasak uang sebesar Rp150.000, telepon genggam, sama tabung gas 3 buah. Kini beberapa pelaku sudah kami amankan. Kasus ini masih dalam pendalaman penyidik," pungkasnya.
