Evakuasi Besar: India Bawa Pulang 18.000 Warga dari Israel

Oleh robbyWednesday, 11th October 2023 | 10:43 WIB
Evakuasi Besar: India Bawa Pulang 18.000 Warga dari Israel
Evakuasi masih berlanjut saat PM India mendorong Israel. Sumber: NDTV

PINUSI.COM - India saat ini tengah merencanakan untuk mengevakuasi hingga 18.000 warga Israel ketika Perdana Menteri India yaitu Narendra Modi memberikan dukungan kepada Tel Aviv dan mengutuk perbuatan terorisme dalam berbagai bentuk dan ekspresinya.


Israel menyatakan sedang terlibat dalam pertempuran dan bersumpah untuk membalas  setelah Hamas melancarkan serangan belum pernah terjadi sebelumnya di perbatasan Gaza yang dijaga ketat, meliputi ribuan roket dan serangan tiba-tiba melalui darat, laut, dan udara.

Narendra Modi selaku Perdana Menteri India mengungkapkan rasa terima kasihnya atas panggilan telepon dari Perdana Menteri Israel yaitu Benjamin Netanyahu dan memberikan informasi terbaru mengenai situasi saat ini melalui unggahan di X/Twitter.

"Rakyat India berdiri bersama Israel dalam saat-saat sulit ini. India dengan tegas mengutuk terorisme dalam segala bentuk dan manifestasinya" tulisnya.

Saat keprihatinan terkait keselamatan warga India yang terdampar di Israel semakin luas di wawancara media, Menteri Muda Urusan Luar Negeri India yaitu Meenakshi Lekhi mengatakan bahwa ada "upaya besar" sedang dilakukan untuk mengevakuasi mereka dari negara tersebut. Menurut kedutaan besar India di Israel, sebagian besar warga India yang tinggal di Israel adalah pelajar, sementara beberapa lainnya bekerja sebagai pengasuh, profesional TI, dan pedagang.

Dilansir dari media The Wire, Pemerintah India menyatakan komitmennya untuk membawa pulang sekitar 200 turis yang terperangkap di Betlehem, Palestina melalui Mesir. Kedutaan Besar India akan memfasilitasi kepulangan mereka ke India melalui perjalanan darat melalui perbatasan Mesir.

Setelah dua hari setelah serangan teroris dari Hamas yang menghebohkan dunia, Israel berupaya meningkatkan serangan udara di Gaza dan menghentikan pasokan makanan, bahan bakar, dan barang lainnya ke wilayah tersebut. Langkah ini telah menimbulkan keprihatinan di PBB dan organisasi bantuan yang beroperasi di wilayah yang dihuni oleh 2,3 juta orang.

Hamas berjanji untuk membunuh warga Israel yang mereka sandera jika militer negara tersebut terus mengebom target sipil di Gaza tanpa peringatan.

Dengan adanya kekerasan yang dapat menimbulkan banyak korban ini menyebabkan deklarasi dukungan internasional bagi Israel setelah serangan besar-besaran yang dilakukan oleh Hamas, serta seruan untuk mengakhiri pertempuran dan melindungi warga sipil. (*)

Terkini

Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
PinHealth | in 5 hours
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
PinFinance | in 5 hours
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta