search:
|
PinTertainment

Makna Lirik Lagu YOUtopia dari BMTH: Sebuah Perjalanan Introspektif

Selasa, 18 Jun 2024 20:00 WIB
 Makna Lirik Lagu YOUtopia dari BMTH: Sebuah Perjalanan Introspektif

Cover Album NextGen Bring Me The Horizon (FOTO: Bring Me The Horizon)


PINUSI.COM - Lagu "YOUtopia" oleh BMTH tidak hanya sebuah lagu, tetapi sebuah kisah yang mendalam tentang pencarian diri dan aspirasi akan sebuah tempat ideal. Dengan lirik-lirik yang penuh makna, lagu ini mengajak pendengar untuk merenungkan perjalanan pribadi dan aspirasi menuju keharmonisan dan penerimaan diri.

Lirik-liriknya dimulai dengan pengakuan yang jujur: "There's a place that I wanna take you, but I'm not quite there myself" ("Ada tempat yang ingin kubawa kamu, tapi aku belum sepenuhnya siap"). Pernyataan ini menggambarkan perasaan ingin berbagi sesuatu yang bermakna, meskipun pengakuannya bahwa dirinya sendiri masih dalam proses pengembangan. Pengulangan melodi "Doo-doo-doo-doo-doo" menambahkan nuansa reflektif pada lagu ini.

BMTH kemudian menggambarkan perjalanan mereka dalam memperbaiki diri: "I'm getting better, but there's still days where I wish that I was someone else" ("Aku semakin baik, tapi masih ada hari-hari di mana aku berharap bisa menjadi orang lain"). Ini menggambarkan perjuangan yang universal dengan self-acceptance dan perjalanan menuju pertumbuhan pribadi.

Sentral dari "YOUtopia" adalah gagasan tentang sebuah tempat ideal—sebuah "YOUtopia" di mana cinta menjadi hukumnya. Ini bukan hanya tentang impian akan dunia yang sempurna, tetapi juga tentang keinginan akan keharmonisan dalam hubungan dan masyarakat. Pernyataan bahwa "Soul like a cemetery" ("Jiwa seperti sebuah kuburan") mencerminkan perasaan hampa atau kekosongan emosional yang sering kali terasa dalam kehidupan sehari-hari.

Refrain lagu ini menguatkan tema-tema tersebut dengan menekankan ketakutan akan memahami diri sendiri dan keinginan untuk mencapai sebuah tempat yang lebih baik. "A YOUtopia, where love is the law" ("Sebuah YOUtopia, di mana cinta adalah hukum") menggambarkan sebuah visi akan sebuah dunia yang diatur oleh kasih sayang dan kejujuran.

Lirik-lirik yang berbicara tentang "The golden raspberry for the performance in your head" ("Raspberry emas untuk penampilan dalam pikiranmu") menggambarkan pencarian akan pengakuan dan penghargaan atas pencapaian pribadi, yang seringkali bertentangan dengan realitas bahwa "No one wants flowers when they're dead" ("Tak seorang pun menginginkan bunga saat mereka mati"). Baris ini mengajak pendengar untuk mengevaluasi apa yang benar-benar penting dalam hidup mereka.

Dengan mengulang tema "YOUtopia" sepanjang lagu, BMTH menegaskan pentingnya tujuan dan keadaan ini—sebuah surga yang diimajinasikan di mana keaslian dan cinta adalah landasannya. Lagu ini mengundang pendengar untuk merenungkan perjalanan mereka sendiri menuju pertumbuhan pribadi dan penerimaan diri—sebuah pencarian yang universal yang diungkapkan dengan indah melalui musik.

Secara keseluruhan, "YOUtopia" bukan hanya lagu, tetapi cerminan dari perjalanan pribadi dan aspirasi akan tempat yang ideal. Dalam menikmati melodi yang menghantui dan lirik yang penuh makna dari "YOUtopia", pendengar diajak untuk merenungkan tentang perjalanan mereka sendiri menuju keharmonisan, penerimaan diri, dan mencapai tempat yang diidamkan (*)



Editor: Cipto Aldi

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook