PINUSI.COM - Pada acara Apple Event 'Wonderlust', Apple merilis AirPods Pro 2 dengan sejumlah pembaruan menarik.

Earphone wireless ini hadir dengan konektor USB-C yang lebih serbaguna, menggantikan port Lightning sebelumnya.

Ini berarti pengguna dapat mengisi daya berbagai perangkat Apple, termasuk AirPods, iPad, MacBook, dan iPhone 15, dengan satu kabel yang sama.

BACA LAINNYA: Ini 5 Kelemahan iPhone Dibanding Smartphone Merek Lain

Selain konektor USB-C, AirPods Pro 2 juga mendukung audio lossless 20-bit 48 kHz.

Apple memastikan audio ini memiliki latensi yang sangat rendah, memberikan pengalaman mendengar yang instan tanpa delay.

Namun, fitur audio lossless ini hanya dapat digunakan saat AirPods Pro 2 dihubungkan dengan headset AR Apple, Apple Vision Pro, yang akan hadir tahun depan.

BACA LAINNYA: iOS 17 Meluncur Minggu Depan: Fitur Baru dan Daftar iPhone yang Mendapat Pembaruan

AirPods Pro 2 juga hadir dengan sertifikasi IP54, yang menjadikannya tahan terhadap air, debu, dan keringat.

Ini adalah peningkatan signifikan dari model sebelumnya, yang hanya memiliki perlindungan IPX4 terhadap keringat dan percikan air.

Pengguna tidak perlu khawatir tentang penggunaan AirPods Pro 2 dalam berbagai kondisi.

AirPods Pro 2 masih menawarkan ketahanan baterai yang luar biasa, dengan waktu mendengarkan musik hingga 6 jam hingga 30 jam, dengan bantuan case bawaannya.

Ini memastikan pengguna dapat menikmati musik sepanjang hari tanpa perlu sering mengisi daya.

Beberapa fitur baru yang menonjol termasuk 'Adaptive Audio', yang menggabungkan mode transparansi dengan pembatalan kebisingan aktif, untuk pengalaman mendengar yang optimal.

View this post on Instagram

A post shared by pinusi.com (@pinusidotcom)

 'Conversation Awareness' membantu pengguna berinteraksi dengan lingkungan sekitar dengan menyesuaikan volume audio, dan 'Personalized Volume' menggunakan machine learning untuk menyesuaikan pengalaman audio berdasarkan preferensi pengguna dari waktu ke waktu.

AirPods Pro 2 akan tersedia mulai 22 September di Amerika Serikat dan lebih dari 30 negara lainnya, dengan harga $249 atau sekitar Rp3,8 juta.

Ini adalah peningkatan yang signifikan dengan konektor USB-C, dan sejumlah fitur canggih yang akan memanjakan penggemar musik dan pengguna perangkat Apple. (*)

Editor: Yaspen Martinus