Proyek Raksasa Satelit Satria-2 Indonesia Butuh Dana Rp13,47 Triliun

Oleh AndikaMonday, 11th March 2024 | 03:00 WIB
Proyek Raksasa Satelit Satria-2 Indonesia Butuh Dana Rp13,47 Triliun
Proyek satelit besar Satria-2 akan menelan biaya sekitar US$ 864 juta, atau sekitar Rp13,47 triliun. Foto: Kominfo

PINUSI.COM - Menurut perkiraan yang dibuat oleh BAKTI Kominfo, proyek satelit besar Satria-2 akan menelan biaya sekitar US$ 864 juta, atau sekitar Rp13,47 triliun.

Untuk membiayai proyek tersebut, pemerintah akan memanfaatkan lembaga pinjaman di luar negeri.

Tahun ini, Satria-2 diharapkan dapat memasuki tahap green book untuk pinjaman atau hibah luar negeri.

Jika disetujui, Fadhilah Mathar, Direktur Utama BAKTI Kominfo, berharap pengadaannya mulai dilakukan pada 2025.

Proyek Satria-2 saat ini berada dalam proses perbaikan untuk optimalisasi teknis 1 dan proses perencanaan.

Dengan kapasitas sekitar 300 gbts, Satria-2 akan mengikuti skema orbit Satria 1.

Untuk pilihan teknologi, saat perencanaan, Satria-2 diproyeksikan menggunakan orbit tinggi, atau orbit geostasioner Bumi (GEO), daripada orbit bumi rendah (LEO).

Namun demikian, BAKTI tetap akan berbicara dengan Bapennas terkait keputusan tersebut.

Satria-2 akan mencakup bidang keamanan dan pertahanan, sekolah, puskesmas, kantor kecamatan, dan mungkin bidang lain seperti pariwisata dan produksi. (*)

Terkini

Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
Kekuatan Harapan di Rumah: Mengungkap Pygmalion Effect dalam Keluarga
PinHealth | in 6 hours
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
KSP Modal Teman Sukses Siap Kucurkan Dana untuk Kembangkan UMKM
PinFinance | in 6 hours
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta