search:
|
PinTect

2.024 Konsumen Mobil Listrik Neta V Dapat Jaminan Baterai Seumur Hidup

Fariz Agung Prasetya/ Kamis, 07 Des 2023 21:30 WIB
2.024 Konsumen Mobil Listrik Neta V Dapat Jaminan Baterai Seumur Hidup

Neta Auto Indonesia memberikan garansi baterai seumur hidup buat konsumen V. Foto: Instagram@netaautobrunei


PINUSI.COM - Neta Auto Indonesia (NAI) memberikan jaminan baterai seumur hidup, kepada ribuan pelanggan awal kendaraan listrik Neta V.

Ini merupakan model kedua kendaraan listrik yang memiliki fasilitas tersebut, setelah Wuling Bingo EV.

NAI mengungkapkan, sejak V dipamerkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) pada Agustus tahun lalu, sudah ada 2.024 konsumen yang berminat membelinya.

"Khusus untuk 2.024 konsumen pertama, kami akan menjamin garansi seumur hidup untuk beberapa komponen utama yang ada pada unit Neta V, khususnya pada baterai," ungkap Managing Director NAI Jason Ding lewat keterangan tertulis, Rabu (6/12/2023).

Menurut NAI, garansi baterai ini tidak terbatas pada jumlah kilometer tertentu atau jangka waktu tertentu.

Ding mengatakan, jaminan tersebut untuk memuaskan pelanggan, dan meningkatkan kepercayaan terhadap kepemilikan V.

Selain baterai, komponen lain yang tercakup dalam garansi adalah penggerak motor dan sistem distribusi kendali.

Garansi V berbeda dari Wuling Bingo EV. SGMW Motor Indonesia memberikan garansi seumur hidup untuk Bingo EV, khususnya versi 410 km, yang mencakup baterai, motor listrik, dan unit kendali motor.

Namun. jika ingin garansi seumur hidup kendaraan listrik Bingo tetap berlaku, ada syarat tertentu, yakni unit dalam kondisi baru milik pribadi, memiliki jarak tempuh tahunan maksimal 30.000 kilometer, dan selalu dirawat di bengkel resmi.

Merek-merek Tiongkok saat ini berusaha memikat konsumen ke kendaraan listrik dengan cara yang tidak biasa.

Garansi seumur hidup dapat membantu meringankan kekhawatiran konsumen terhadap baterai, komponen termahal dalam kendaraan listrik.

Sama seperti baterai pada perangkat elektronik lainnya, kapasitas baterai pada kendaraan listrik semakin berkurang seiring berjalannya waktu.

Pada saat yang sama, perbaikan atau penggantian akan memakan banyak biaya, yang dapat menjadi beban bagi banyak orang. (*)



Editor: Yaspen Martinus
Penulis: Fariz Agung Prasetya

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook