search:
|
PinNews

Terekam CCTV, Maling Tenteng Senjata Jenis Pistol Saat Gasak Motor Warga Koja

Yohannes TH/ Rabu, 28 Feb 2024 16:45 WIB
Terekam CCTV, Maling Tenteng Senjata Jenis Pistol Saat Gasak Motor Warga Koja

Pencuri kendaraan bermotor di Koja mengeluarkan senjata jenis pistol saat hendak menggasak motor warga. Foto: Istimewa


PINUSI.COM - Aksi pencurian kendaraan bermotor terjadi di Jalan Menteng Terusan di wilayah Lagoa, Koja, Jakarta Utara.

Dua maling kedapatan membawa senjata api jenis pistol, saat hendak memasuki tempat usaha (kafe) untuk menggasak motor. Aksi ini pun terekam CCTV. 

Berdasarkan rekaman CCTV, aksi pencurian motor ini bermula ketika dua pelaku berboncengan menggunakan motor, mendatangi sebuah kafe yang menjadi target.

Mereka berbagi tugas, satu berjaga di luar, satu lagi mengeksekusi. 

Satu pelaku yang bertugas sebagai eksekutor memasuki kafe sambil mengeluarkan senjata jenis pistol yang dipegang di belakang badan.

Setelah di dalam, pelaku terlebih dahulu melihat keadaan sekitar, sebelum akhirnya menuju ke tempat parkir motor. 

Saksi sekaligus pemilik usaha, Steven Christian mengatakan, sebelum menggasak motor miliknya, pelaku sempat mengokang senjatanya.

Dalam hitungan detik setelah melihat situasi aman, pelaku kemudian membawa kabur motor miliknya. 

"Kalau lihat CCTV sebelumnya, motor kehilangan jam 2 pagi, di mana pelaku datang dari arah berlawanan, sehingga pencuri itu ambil motor enggak tahu bawa apa bagaian belakang, enggak tahu kosong semua kalau dari sini," kata Steven saat ditemui, Rabu (28/2/2024). 

Menurut Steven, pencurian motor di lokasi tersebut bukan baru terjadi, melainkan sudah sering terjadi.

Steven sudah melapor ke Polsek Koja dan berharap polisi dapat menangkap pelaku.

"Beberapa kali sih sudah sering kejadian dan pernah, di sini jadi rawan."

"Kalau di CCTV kita lihat kayak senjata api atau airsoft, tapi memang situasi langsung kosong banget, tidak dengar ada orang."

"Saya sudah melapor, semoga cepat ketangkap," ucapnya. (*)



Editor: Yaspen Martinus
Penulis: Yohannes TH

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook