Pelindo Terminal Petikemas Berangkatkan 500 Orang Mudik Gratis ke Jawa Timur

Oleh farizFriday, 5th April 2024 | 00:30 WIB
Pelindo Terminal Petikemas Berangkatkan 500 Orang Mudik Gratis ke Jawa Timur
PT Pelindo Terminal Petikemas melepas setidaknya 500 pemudik, dari Pelabuhan Tanjung Perak ke berbagai kota di Jawa Timur. Foto: Pelindo

PINUSI.COM - PT Pelindo Terminal Petikemas melepas setidaknya 500 pemudik, dari Pelabuhan Tanjung Perak ke berbagai kota di Jawa Timur.

Para penumpang ini terdiri dari masyarakat umum dan penumpang kapal laut, yang tiba di Pelabuhan Tanjung Perak, dan ingin kembali ke daerah asal atau kampung halaman mereka, jelang Idulfitri 1445H/2024.

Widyaswendra, Sekretaris Perusahaan PT Pelindo Terminal Petikemas (SPTP) mengatakan, sebagai bagian dari PT Pelabuhan Indonesia (Persero), SPTP diberi tugas menyelenggarakan mudik gratis di Surabaya, sebagai bagian dari penyelenggaraan Mudik Asyik Bersama BUMN 2024.

SPTP menyiapkan 10 bus untuk mengangkut pemudik ke berbagai lokasi seperti Jombang, Nganjuk, Madiun, Probolinggo, Lumajang, Jember, Kediri, Tulungagung, dan Trenggalek.

"Sebagian besar penumpang mudik gratis hari ini adalah mereka yang turun dari Kapal Dorolonda dari Makassar, dan Kapal Labobar dari Balikpapan, yang sebelumnya sudah mendaftar, baik secara daring maupun langsung di lokasi keberangkatan," kata Widyaswendra, lewat keterangan tertulis, Rabu (3/4/2024).

SPTP, lanjutnya, menyediakan angkutan arus balik gratis bagi orang-orang yang akan berangkat dari Madiun, Jember, dan Trenggalek, ke Pelabuhan Tanjung Perak pada 15 April 2024.

Orang-orang yang ingin kembali ke Surabaya atau luar pulau, dapat menggunakan angkutan ini.

Kapal laut memiliki kuota sejumah 500 tempat duduk untuk angkutan balik.

"Sebagian besar yang memanfaatkan fasilitas gratis ini adalah para pekerja dan keluarga yang hendak kembali ke kampung halaman."

"Moda transportasi kapal laut masih terjangkau jika dibandingkan dengan pesawat udara," lanjutnya.

Sumanto (37), penumpang Kapal Labobar mengatakan, dia dan tujuh temannya mendapat manfaat dari fasilitas mudik gratis ini.

Untuk pergi ke kota asalnya, Madiun, Sumanto tidak perlu pergi ke terminal bus, yang berjarak 20 km dari Pelabuhan Tanjung Perak.

"Biasanya saya harus dua kali pindah kendaraan dari Pelabuhan Tanjung Perak ke terminal dan dari terminal ke Madiun."

"Sekarang cukup sekali jalan, langsung dari pelabuhan ke Madiun," ujarnya.

Rayi (36), yang mudik gratis dari Surabaya bersama lima anggota keluarganya, mengaku senang dapat kembali ke rumahnya di Trenggalek tanpa biaya.

Dia mengeklaim telah mengetahui program tersebut melalui media sosial SPTP, dan kemudian mendaftar melalui internet menggunakan informasi tersebut.

"Rencananya kami kembali ke Surabaya juga akan memanfaatkan fasilitas ini."

"Alhamdulillah kami bisa berhemat, dari terminal Trenggalek menuju rumah juga tidak jauh, hanya 10 menit."

"Tahun depan kami coba lagi, semoga bisa dapat mudik gratis lagi," imbuhnya. (*)

Terkini

Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
PinSport | Saturday, 5th April 2025 | 14:49 WIB
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf,  Ternyata Bertemu Sosok Ini...
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf, Ternyata Bertemu Sosok Ini...
PinTertainment | Saturday, 5th April 2025 | 13:43 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta