PINUSI.COM - Konser Coldplay yang digelar di Thailand pada 3-4 Februari 2024, ternyata membuat penonton tidak nyaman.
Sebab, sejumlah penonton yang menikmati konser Coldplay mencium aroma ganja, hingga pemerintah berencana melarang ganja untuk kepentingan rekreasi.
Artis Thailand bernama Copter Panuwat menjadi salah satu penonton yang tidak menikmati konser tersebut, karena acara yang ditunggunya dirusak oleh bau ganja yang mengepul di udara.
Hal itu ia sampaikan melalui akun sosial medianya, para penonton tidak menunjukan perhatiannya kepada orang yang tidak mengisap ganja.
Ia pun menyerukan untuk mengontrol lebih ketat konsumsi ganja di tempat umum.
Warganet pun mendukung pernyataan Copter Panuwat, terkait pemakaian ganja secara bebas, karena akan mengganggu dan membahayakan kesehatan orang lain.
Kekecewaan Copter Panuwat bukan hanya kepada penonton yang mengonsumsi ganja, melainkan terhadap penegakan hukum yang kurang ketat dalam menangani konsumsi ganja ini.
Bahkan, ia mendesak Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin dan Menteri Kesehatan Cholnan Srikaew, memperhatikan permasalahan ini agar tidak menjadi permasalahan bagi seluruh masyarakat Thailand.
Pemerintah Thailand pun merespons kritik ini dengan segera memberlakukan larangan ganja untuk kepentingan rekreasi saja.
Menteri Kesehatan Thailand pun sudah membuat rancangan undang-undang terkait penggunaan ganja untuk rekreasi.
"RUU baru ini akan diubah dari undang-undang yang sudah ada, sehingga hanya mengizinkan penggunaan ganja untuk tujuan kesehatan dan pengobatan," ucap Menteri Kesehatan Thailand. (*)