Papua Jadi Provinsi Paling Banyak Keluarga Tinggal di Rumah Kumuh

Oleh wisnuhasanuddinSaturday, 17th February 2024 | 11:00 WIB
Papua Jadi Provinsi Paling Banyak Keluarga Tinggal di Rumah Kumuh
BPS melaporkan sekitar 7,94% rumah tangga di Indonesia menempati rumah kumuh pada 2023. Foto: instagram@merawatpapua

PINUSI.COM - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan sekitar 7,94% rumah tangga di Indonesia menempati rumah kumuh pada 2023.

Artinya, 8 dari 10 rumah tangga di Indonesia tinggal di wilayah kumuh sepanjang tahun. 

Kumuh dikategorikan tidak memenuhi komponen ketahanan bangunan, seperti tidak memiliki atap dan dinding yang layak, kecukupan luas, tempat tinggal, hingga akses layanan sumber air dan sanitasi yang tidak layak.

Kondisi sektor permukiman perkotaan di Indonesia jauh dari kata ideal.

Bahkan, analisis SUSENAS mencatat, pada 2019 angka rumah tangga yang tinggal di rumah layak huni mencapai 56,51%, dan di kawasan perkotaan sebagai titik konsentrasi penduduk mencapai 61,09%. 

Artinya, sekitar 38,9% atau 15,5 juta rumah tangga tinggal di wilayah kumuh dan tidak layak huni. 

Sementara, data BPS tahun 2023,  wilayah di Indonesia dengan persentase rumah tangga kumuh terbanyak ditempati Papua, yakni sekitar 37,98%.

Diikuti oleh Nusa Tenggara Timur (21,90%), DKI Jakarta (19,27%), Kepulauan Bangka Belitung (15,33%), Jawa Barat (11,66%), Banten (9,02%), Kepulauan Riau (8,44%),  Sulawesi Tengah (8,44%), Sulawesi Barat (8,20%), dan Maluku (8,02%). 

Sedangkan provinsi dengan  tempat tinggal kumuh terendah diduduki oleh Yogyakarta, sekitar 1,85%.

Fenomena permukiman kumuh ini terdapat dua sisi peluang dan ancaman.

Satu sisi mendapat dukungan produktivitas kota dalam menyediakan tenaga kerja dan kegiatan sektor ekonomi informal, tetapi sisi lain, memiliki risiko penghuninya mengalami permasalahan kesehatan dan keselamatan.

Selain itu, kebutuhan perumahan akan menimbulkan beban finansial bagi para penghuni yang tinggal di wilayah kumuh.

Mereka harus mengeluarkan biaya lebih untuk mendapatkan air bersih atau layak, serta rentan  bencana, mulai dari banjir hingga kebakaran. (*)

Terkini

Lirik Terjemahan , Makna Lagu "Birds of a Feather"  Billie Eilish
Lirik Terjemahan , Makna Lagu "Birds of a Feather" Billie Eilish
PinTertainment | in 5 hours
Makna Lagu "Satu Bulan" Karya Bernadya, Romansa Wisata Masa Lalu
Makna Lagu "Satu Bulan" Karya Bernadya, Romansa Wisata Masa Lalu
PinTertainment | in 3 hours
Erick Thohir: Pengambilan Sumpah Eliano Reijnders dan Mees Hilgers Dilakukan di Belanda untuk Percepat Naturalisasi
Erick Thohir: Pengambilan Sumpah Eliano Reijnders dan Mees Hilgers Dilakukan di Belanda untuk Percepat Naturalisasi
PinSport | in 2 hours
Ibunda Dokter Aulia Risma Buka Suara: Ungkap Bukti Dugaan Pemerasan dan Perundungan di PPDS Undip
Ibunda Dokter Aulia Risma Buka Suara: Ungkap Bukti Dugaan Pemerasan dan Perundungan di PPDS Undip
PinNews | in 2 hours
Kronologi Penangkapan Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan di Padang Pariaman
Kronologi Penangkapan Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan di Padang Pariaman
PinNews | 2 hours ago
iShowSpeed Bikin Geger di Bali, Turut Serta dalam Tarian Kecak di Uluwatu
iShowSpeed Bikin Geger di Bali, Turut Serta dalam Tarian Kecak di Uluwatu
PinTertainment | 3 hours ago
Vadel Badjideh Diduga Ancam Nikita Mirzani Saat Penjemputan Putrinya, Lolly
Vadel Badjideh Diduga Ancam Nikita Mirzani Saat Penjemputan Putrinya, Lolly
PinTertainment | 3 hours ago
Apel Besar Pasukan Berani Mati di Jakarta: Amien Rais Ungkap Rencana Besar pada 22 September
Apel Besar Pasukan Berani Mati di Jakarta: Amien Rais Ungkap Rencana Besar pada 22 September
PinNews | Thursday, 19th September 2024 | 19:17 WIB
WhatsApp Segera Hadirkan Fitur Mention pada Status, Mirip Instagram Stories
WhatsApp Segera Hadirkan Fitur Mention pada Status, Mirip Instagram Stories
PinTect | Thursday, 19th September 2024 | 19:11 WIB
Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Ditangkap !
Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Ditangkap !
PinNews | Thursday, 19th September 2024 | 18:50 WIB