KNKT: Kecelakaan Maut di Tol Jakarta-Cikampek KM 58 Disebabkan Pengemudi Gran Max Bekerja Melebihi Waktu

Oleh Yaspen MartinusFriday, 12th April 2024 | 13:30 WIB
KNKT: Kecelakaan Maut di Tol Jakarta-Cikampek KM 58 Disebabkan Pengemudi Gran Max Bekerja Melebihi Waktu
Salah satu penyebab kecelakaan maut di Tol Jakarta-Cikampek kilometer 58 yang menewaskan 12 orang, adalah karena pengemudi Daihatsu Gran Max yang merupakan travel tak resmi, bekerja melebihi waktu. Foto: knkt.go.id

PINUSI.COM - Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjono mengungkapkan, salah satu penyebab kecelakaan maut di Tol Jakarta-Cikampek kilometer 58 yang menewaskan 12 orang, adalah karena pengemudi Daihatsu Gran Max yang merupakan travel tak resmi, bekerja melebihi waktu.

Bekerja melebihi waktu kerja yang telah ditentukan, kata Soerjanto, membuat pengemudi kurang istirahat.

"Jika kita mengemudi dalam keadaan kurang istirahat yang baik, maka pengemudi akan berkurang kemampuannya untuk berkonsentrasi dalam mengemudikan kendaraan."

"Dalam situasi seperti ini, pengemudi akan sangat mudah mengalami micro sleep," jelas Soerjanto, dikutip dari laman knkt.go.id, Jumat (12/4/2024).

Dari hasil penyidikan terungkap, pada Jumat 5 April 2024, kendaraan travel tidak resmi itu berangkat setelah Isya, sekitar pukul 19.30 dari Ciamis menuju Jakarta, untuk menjemput penumpang.

Lalu, pada Sabtu 6 April 2024, Gran Max bernomor polisi B 1635 BKT tersebut, berangkat lagi dari Jakarta pada siang hari, untuk mengantar penumpang ke Ciamis sekaligus menjemput.

Pada Minggu 7 April 2024, kendaraan itu berangkat pada pagi hari dari Ciamis menuju Jakarta untuk mengantar penumpang.

Setelah itu, si pengemudi beristirahat, dan pada sore hari berangkat lagi menuju Ciamis untuk mengantar penumpang. 

Pada malam harinya, berangkat lagi menuju Jakarta untuk menjemput penumpang, dan tiba di Jakarta pukul 00.00. 

Pada Senin 8 April 2024 pukul 02.00, mobul yang sama menjemput penumpang ke Depok, lalu pada pukul 03.30 menjemput ke Cilebut, dan sekitar pukul 05.30 menjemput ke Bekasi.

Baru pada sekitar pukul 06.00, mobil itu berangkat menuju Ciamis.

"Pada kendaraan ini juga berpenumpang 12 orang, di mana seharusnya berkapasitas 9 penumpang, dan belum lagi ditambah dengan barang bawaannya."

"Hal ini tentunya juga menambah ketidakstabilan kendaraan," papar Soerjanto.

Soerjanto  mengimbau sebelum berkendara jarak jauh, masyarakat memastikan telah beristirahat dengan baik dan cukup, serta jujur pada diri sendiri, jika lelah, beristirahatlah sebelum melanjutkan perjalanan.

"Ada pun untuk fatalitas korban disebabkan para penumpang yang berada di mobil penumpang tidak menggunakan sabuk keselamatan," imbuhnya. (*)

Terkini

Kronologi Penangkapan Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan di Padang Pariaman
Kronologi Penangkapan Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan di Padang Pariaman
PinNews | in 4 hours
iShowSpeed Bikin Geger di Bali, Turut Serta dalam Tarian Kecak di Uluwatu
iShowSpeed Bikin Geger di Bali, Turut Serta dalam Tarian Kecak di Uluwatu
PinTertainment | in 3 hours
Vadel Badjideh Diduga Ancam Nikita Mirzani Saat Penjemputan Putrinya, Lolly
Vadel Badjideh Diduga Ancam Nikita Mirzani Saat Penjemputan Putrinya, Lolly
PinTertainment | in 3 hours
Apel Besar Pasukan Berani Mati di Jakarta: Amien Rais Ungkap Rencana Besar pada 22 September
Apel Besar Pasukan Berani Mati di Jakarta: Amien Rais Ungkap Rencana Besar pada 22 September
PinNews | 12 hours ago
WhatsApp Segera Hadirkan Fitur Mention pada Status, Mirip Instagram Stories
WhatsApp Segera Hadirkan Fitur Mention pada Status, Mirip Instagram Stories
PinTect | 12 hours ago
Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Ditangkap !
Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Ditangkap !
PinNews | 13 hours ago
Anggota Komisi X Kritik Naturalisasi, Ini Jawaban Erick Thohir
Anggota Komisi X Kritik Naturalisasi, Ini Jawaban Erick Thohir
PinSport | 13 hours ago
Nikita Mirzani Jemput Paksa Anak di Apartemen, Kondisi Anak Syok dan Histeris
Nikita Mirzani Jemput Paksa Anak di Apartemen, Kondisi Anak Syok dan Histeris
PinTertainment | 13 hours ago
NPWP Jokowi, Sri Mulyani dan 6 Juta Data NPWP Lainnya Bocor !
NPWP Jokowi, Sri Mulyani dan 6 Juta Data NPWP Lainnya Bocor !
PinNews | 14 hours ago
GP Mandalika Tidak Laku ? Tiket Baru Terjual Segini
GP Mandalika Tidak Laku ? Tiket Baru Terjual Segini
PinSport | Thursday, 19th September 2024 | 12:35 WIB