Dari 57 Petugas KPPS yang Meninggal, KPU Bilang 27 di Antaranya Wafat Usai Jadi Panitia Pemilu 2024

Oleh wisnuhasanuddinMonday, 19th February 2024 | 14:00 WIB
Dari 57 Petugas KPPS yang Meninggal, KPU Bilang 27 di Antaranya Wafat Usai Jadi Panitia Pemilu 2024
website lembaga permasayarakatn kelas IIB

PINUSI.COM - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Idham Holik mengatakan, pihaknya menemukan informasi puluhan anggota KPPS meninggal di berbagai daerah.

Laporan yang didapatkan Idham, setidaknya 27 orang meninggal usai menjadi panitia pemilihan umum 2024.

"Itu nanti secara resmi KPU sampaikan kepada publik."

"KPU masih lakukan pendataan," kata Idham.

Idham juga menegaskan, petugas ad hoc yang meninggal harus dibedakan, yakni saat, setelah, dan sebelum pemungutan suara. 

Menurutnya juga, mekanisme penghitungan suara yang masih sama, dapat mengakibatkan beban kerja anggota KPPS.

Ia pun pernah mengajukan metode melalui draf PKPU 25/2023, yakni mekanisme menghitung suara dua panel.

"Tapi dalam rapat tersebut, ternyata pembentuk undang undang berpendapat tetap satu panel," ucapnya.

Sementara, Kementerian Kesehatan mencatat, hingga 17 Februari 2024, sebanyak 57 petugas KPPS Pemilu 2024 meninggal.

Kematian tersebut meliputi 29 anggota KPPS, 10 anggota perlindungan masyarakat, 9 saksi, 6 petugas, 2 pemungutan suara, dan satu anggota Bawaslu.

Para petugas yang meninggal paling banyak terjadi di Jawa Barat sebanyak 13 orang, Jawa Timur 12 orang, Jawa Tengah 11 orang, dan DKI Jakarta 6 petugas.

Sedangkan petugas yang dirawat sebanyak 4.281 anggota KPPS, 1.040 Panitia Pemungutan Suara, 707 orang saksi, 694 anggota Linmas, 380 anggota Bawaslu, dan 244 Panitia Pemilihan Kecamatan.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan, penyebab kematian para anggota KPPS bervariasi, mulai dari kecelakaan, infeksi syok septik, komorbid, sindrom distres pernapasan akut, dan penyakit jantung. (*)

Terkini

Breaking News ! KPK Geledah Rumah Ridwan Kamil Terkait Dugaan Korupsi BJB
Breaking News ! KPK Geledah Rumah Ridwan Kamil Terkait Dugaan Korupsi BJB
PinNews | in 5 hours
Kimetsu no Yaiba: Infinity Castle Tayang di Indonesia 15 Agustus 2025, Catat Tanggalnya!
Kimetsu no Yaiba: Infinity Castle Tayang di Indonesia 15 Agustus 2025, Catat Tanggalnya!
PinTertainment | in 3 hours
Rizky Ridho Cetak Gol Spektakuler dari Tengah Lapangan di Laga Persija vs Arema
Rizky Ridho Cetak Gol Spektakuler dari Tengah Lapangan di Laga Persija vs Arema
PinSport | in 2 hours
Cara Mudah Mengetahui Password WiFi di Android, iPhone, Windows, dan Mac
Cara Mudah Mengetahui Password WiFi di Android, iPhone, Windows, dan Mac
PinTect | in an hour
Ikutan Gotong Royong, Menteri PKP Maruarar Sirait Sumbang Uang Pribadi 500 Juta Di Pembangunan Perumahan TNI AD
Ikutan Gotong Royong, Menteri PKP Maruarar Sirait Sumbang Uang Pribadi 500 Juta Di Pembangunan Perumahan TNI AD
PinNews | in 16 minutes
Arsenal Gagal Maksimalkan Dominasi, Arteta Kecewa Usai Ditahan Imbang Manchester United
Arsenal Gagal Maksimalkan Dominasi, Arteta Kecewa Usai Ditahan Imbang Manchester United
PinSport | 6 minutes ago
Demo CPNS dan PPPK, Ini Alasan Pemerintah Menyesuaikan Jadwal Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024
Demo CPNS dan PPPK, Ini Alasan Pemerintah Menyesuaikan Jadwal Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024
PinNews | 7 minutes ago
Garuda Calling! Daftar Skuad Sementara Timnas Indonesia untuk Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
Garuda Calling! Daftar Skuad Sementara Timnas Indonesia untuk Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
PinSport | 43 minutes ago
Gelombang Protes Penundaan Pengangkatan CASN dan PPPK, Aksi Massa Digelar di Tiga Lokasi
Gelombang Protes Penundaan Pengangkatan CASN dan PPPK, Aksi Massa Digelar di Tiga Lokasi
PinNews | an hour ago
Kunjungi 2 Lokasi, Menteri PKP Maruarar Temui Masyarakat Di Lokasi Pembangunan Rumah
Kunjungi 2 Lokasi, Menteri PKP Maruarar Temui Masyarakat Di Lokasi Pembangunan Rumah
PinNews | Friday, 7th March 2025 | 20:01 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta