Sebut Tim Kuasa Hukum Kubu 1 dan 3 Tak Berpengalaman, Hotman Paris: Refly Harun Tak Pernah Bersidang, Todung Mulya Lubis Cuma Konsultan

Oleh Yohanes123Wednesday, 17th April 2024 | 10:00 WIB
Sebut Tim Kuasa Hukum Kubu 1 dan 3 Tak Berpengalaman, Hotman Paris: Refly Harun Tak Pernah Bersidang, Todung Mulya Lubis Cuma Konsultan
Menurut Hotman Paris, tim kuasa hukum Prabowo-Gibran sangat digdaya, lantaran terdiri dari pengacara-pengacara top yang sudah puluhan tahun menangani berbagai perkara. Foto: PINUSI.COM/Arif Ferdian

PINUSI.COM - Hotman Paris Hutapea, anggota Tim Hukum Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, membandingkan tim kuasa hukum kubunya, dengan tim kuasa hukum Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dalam perkara perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK).

Menurut Hotman Paris, tim kuasa hukum Prabowo-Gibran sangat digdaya, lantaran terdiri dari pengacara-pengacara top yang sudah puluhan tahun menangani berbagai perkara.

Kekuatan tim kuasa hukum di kubu nomor urut 2, lanjut Hotman, benar-benar tak berimbang dengan tim kuasa hukum kubu Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud yang disebutnya nol pengalaman.

“Di awal perkara ini semua masyarakat mengatakan kok enggak imbang pengacaranya."

"Yang hadir hari ini semua pengacara-pengacara top yang sudah puluhan tahun berperkara,” kata Hotman kepada wartawan, Rabu (17/4/2024).

Hotman kemudian terang-terangan menyebut nama Refly Harun yang menjadi salah satu anggota tim pengacara Anies-Muhaimin.

Dia mengatakan, pria yang kerap disebut pakar hukum tata negara itu sama sekali tak punya pengalaman dalam menangani perkara. 

Hotman juga menyebut Todung Mulya Lubis di kubu Ganjar-Mahfud.

Menurutnya, Todung bukan seorang pengacara, ia lebih pantas menyandang gelar konsultan hukum 

Hotman bahkan menyatakan pembelaan yang dilakukan pengacara kedua rivalnya itu kebanyakan ngawur dan amburadul, karena minimnya pengalaman. 

“Yang di sana Refly Harun tidak pernah bersidang, pengacaranya 1. Todung Mulya Lubis cuma konsultan. Anda bisa lihat betapa hancurnya pembelaan mereka?” Nilai Hotman. 

Hotman juga menyindir tim kuasa hukum Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud yang disebutnya tak bisa membuktikan dalil mereka.

Menurutnya, jika mereka menuding Pilpres 2024 dicurangi lewat bantuan sosial (bansos), maka mereka seharusnya menghadirkan minimal 5 orang dari setiap daerah  untuk membuktikan tudingan tersebut.

Orang-orang yang seharusnya dihadirkan adalah para penerima bansos yang kemudian memilih Prabowo-Gibran

Selama kedua kubu tak mampu melakukan hal itu, Hotman yakin gugatan mereka bakal ditolak Mahkamah Konstitusi. 

“Kalau kami jadi pengacaranya, pengacara perkara street lawyer yang sudah puluhan tahun, harusnya saya akan kumpulkan lima masyarakat dari tiap kabupaten penerima bansos, terutama yang berpihak."

"Bawa ke MK ratusan. Ini mereka tidak lakukan,” tuturnya. 

Hotman juga meminta tim kuasa hukum kubu 1 dan 3, tak menangis begitu mengetahui gugatan mereka ditolak dan dinyatakan kalah dalam perkara ini. 

“Saya bilang di awal benar-benar pepesan kosong. Jadi jangan nangis kalau kalah,” cetusnya. (*)

Terkini

Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
PinSport | Saturday, 5th April 2025 | 14:49 WIB
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf,  Ternyata Bertemu Sosok Ini...
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf, Ternyata Bertemu Sosok Ini...
PinTertainment | Saturday, 5th April 2025 | 13:43 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta