Roy Suryo Duga Pemberitaan Kasus Vina Cirebon Hanya Pengalihan Isu Perkara Besar Seperti Korupsi Timah Rp271 Triliun

Oleh Yohanes123Monday, 3rd June 2024 | 09:00 WIB
Roy Suryo Duga Pemberitaan Kasus Vina Cirebon Hanya Pengalihan Isu Perkara Besar Seperti Korupsi Timah Rp271 Triliun
Roy Suryo menilai kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam, patut diduga sebagai cara mengalihkan perhatian publik dari kasus-kasus besar lainnya yang sedang terjadi. Foto: Istimewa

PINUSI.COM - Pakar telematika Roy Suryo menilai kasus pembunuhan sadis pasangan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 yang kembali mengemuka, patut diduga sebagai cara mengalihkan perhatian publik dari kasus-kasus besar lainnya yang sedang terjadi.

Menpora era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu mengatakan, saat ini pemberitaan kasus pembunuhan sadis yang diduga dilakukan geng motor itu sudah terlalu berlebihan.

Sebab, semua media nasional rama-ramai menyorot kasus tersebut setelah kisahnya difilmkan.

“Jadi di sinilah tampak kalau pemberitaan berlebihan kasus Vina ini malah ditengarai memang digunakan untuk menutup-nutupi kasus-kasus besar tersebut,” kata Roy lewat keterangan tertulis, Senin (3/6/2024). 

Di tengah gegernya kasus Vina Cirebon,  kata Roy, ada kasus-kasus besar yang seharusnya tetap dikawal dan menjadi perhatian publik, seperti kasus korupsi timah yang merugikan negara hingga Rp271 triliun.

Kemudian, kasus penguntitan  Jampidsus Febrie Adriansyah yang dilakukan oleh anggota Densus 88 Antiteror, hingga isu tabungan perumahan rakyat (Tapera).

Roy mengatakan, peristiwa-peristiwa besar di atas terkesan jauh dari pemberitaan media, dan tak menjadi perhatian publik, gara-gara kasus Vina Cirebon yang sudah berlangsung 8 tahun lalu itu kembali terkuak. 

“Padahal yang seharusnya diberitakan, justru sangat banyak topik berita yang jauh lebih penting dibahas dan didiskusikan, selain melulu hanya topik ini (kasus Vina).” 

“Mulai dari kasus korupsi timah Rp271 trilun yang sampai-sampai terjadi saling intip dua Institusi penegak hukum."

"Kasus Tapera yang sangat memberatkan masyarakat, karena sangat tidak masuk akal dan dikhawatirkan hanya akan menjadi ajang korupsi baru."

"Sampai kasus-kasus lain seperti Putusan MA soal batas usia calon kepala daerah yang sangat tampak ada pesanan oknum tertentu,” bebernya. 

Ketimbang kasus Vina Cirebon, Roy menyebut kasus korupsi timah hingga Tapera, jelas jauh lebih penting untuk disorot media dan terus diangkat ke permukaan.

Roy justru menyayangkan pemberitaan kasus Vina yang terus diulang-ulang, namun tak ada titik terang dari peristiwa pembunuhan sadis itu. 

“Kasus-kasus yang sejatinya lebih penting di atas sebenarnya jauh lebih krusial untuk mendapatkan porsi pemberitaan yang lebih besar, dibandingkan dengan hanya mengulang-ulang pernyataan dari pihak-pihak di kasus tahun 2016 tersebut,” imbuhnya. (*)

Terkini

Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
PinSport | Saturday, 5th April 2025 | 14:49 WIB
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf,  Ternyata Bertemu Sosok Ini...
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf, Ternyata Bertemu Sosok Ini...
PinTertainment | Saturday, 5th April 2025 | 13:43 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta