Ahok Dipanggil Kejagung Hari Ini Sebagai Saksi dalam Kasus Korupsi Pertamina

Oleh PangeranThursday, 13th March 2025 | 08:51 WIB
Ahok Dipanggil Kejagung Hari Ini Sebagai Saksi dalam Kasus Korupsi Pertamina
Ahok dipanggil Kejagung sebagai saksi kasus pertamina (foto: Istimewa)

PINUSI.COM -Mantan Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dijadwalkan menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung (Kejagung) sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina periode 2018-2023. Pemeriksaan ini dilakukan pada Kamis (13/3) pukul 10.00 WIB.

Ahok Penuhi Panggilan Kejagung
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Harli Siregar, mengonfirmasi bahwa Ahok akan memberikan kesaksian terkait perkara ini. “Iya betul, sesuai jadwal rencananya besok (hari ini),” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (12/3).

Ahok sendiri telah menerima surat pemanggilan sejak Selasa (11/3) dan menyatakan akan memenuhi panggilan tersebut. “Iya benar (dipanggil), saya akan hadir. Sudah terima (surat) dari kemarin,” jelasnya.

Baca Juga: Promo iBox Spesial Ramadan 2025: Diskon dan Harga Terbaru iPhone di Indonesia

Kerugian Negara Mencapai Rp193,7 Triliun
Kasus ini telah menyeret sembilan tersangka yang terdiri dari enam pegawai PT Pertamina dan tiga pihak swasta. Salah satu tersangka utama dalam perkara ini adalah Riva Siahaan, Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga.

Kejagung mengungkapkan bahwa dugaan korupsi ini menyebabkan kerugian negara yang sangat besar, dengan total mencapai Rp193,7 triliun. Rinciannya sebagai berikut:

Kerugian ekspor minyak mentah dalam negeri: Rp35 triliun
Kerugian impor minyak mentah melalui DMUT/Broker: Rp2,7 triliun
Kerugian impor BBM melalui DMUT/Broker: Rp9 triliun
Kerugian pemberian kompensasi (2023): Rp126 triliun
Kerugian pemberian subsidi (2023): Rp21 triliun
Modus Korupsi yang Merugikan Negara

Baca Juga: Solusi Penundaan Pengangkatan CASN 2024: Wapres Gibran Minta Wapres Gibran Minta CPNS dan PPPK 2024 Bersabar


Menurut Kejagung, para tersangka diduga bersekongkol dalam melakukan impor minyak mentah yang tidak sesuai prosedur dan mengolahnya secara tidak semestinya. Akibat tindakan ini, harga bahan bakar minyak (BBM) yang dijual ke masyarakat mengalami kenaikan signifikan.

Untuk mengatasi dampak dari praktik korupsi ini, pemerintah akhirnya harus mengalokasikan subsidi dan kompensasi yang lebih besar dari APBN, yang pada akhirnya membebani keuangan negara.

Dampak Kasus Korupsi Terhadap Pertamina dan Ekonomi Nasional
Skandal korupsi ini tidak hanya merugikan keuangan negara, tetapi juga berdampak pada stabilitas harga BBM di Indonesia. Implikasi ekonomi dari kasus ini meliputi:

Kenaikan Harga BBM: Karena penyimpangan dalam pengelolaan minyak mentah, harga BBM di pasar domestik meningkat.
Beban Fiskal yang Meningkat: Subsidi dan kompensasi yang diberikan pemerintah semakin membebani anggaran negara.
Menurunnya Kepercayaan Publik: Skandal ini mencoreng citra Pertamina sebagai BUMN yang bertanggung jawab atas ketahanan energi nasional.

Pemeriksaan terhadap Ahok oleh Kejagung menjadi salah satu langkah penting dalam mengusut tuntas kasus ini. Dengan total kerugian negara mencapai ratusan triliun rupiah, diharapkan kasus ini dapat diungkap secara transparan dan para pelaku yang bertanggung jawab mendapatkan sanksi yang sesuai.

Terkini

Ifan Seventeen Resmi Ditunjuk sebagai Dirut PFN, Para Aktor Ramai Sindir Ifan
Ifan Seventeen Resmi Ditunjuk sebagai Dirut PFN, Para Aktor Ramai Sindir Ifan
PinTertainment | in 6 hours
Heboh Video Viral Diduga Suap di DPR, Amplop Coklat Jadi Sorotan Netizen
Heboh Video Viral Diduga Suap di DPR, Amplop Coklat Jadi Sorotan Netizen
PinNews | in 6 hours
Ahmad Dhani Kritik Gugatan Musisi ke MK Terkait UU Hak Cipta : "Terlalu Kekanak-Kanakan"
Ahmad Dhani Kritik Gugatan Musisi ke MK Terkait UU Hak Cipta : "Terlalu Kekanak-Kanakan"
PinTertainment | in 3 hours
Ahok Dipanggil Kejagung Hari Ini Sebagai Saksi dalam Kasus Korupsi Pertamina
Ahok Dipanggil Kejagung Hari Ini Sebagai Saksi dalam Kasus Korupsi Pertamina
PinNews | in 2 hours
Solusi Penundaan Pengangkatan CASN 2024: Wapres Gibran Minta Wapres Gibran Minta CPNS dan PPPK 2024 Bersabar
Solusi Penundaan Pengangkatan CASN 2024: Wapres Gibran Minta Wapres Gibran Minta CPNS dan PPPK 2024 Bersabar
PinNews | in an hour
Promo iBox Spesial Ramadan 2025: Diskon dan Harga Terbaru iPhone di Indonesia
Promo iBox Spesial Ramadan 2025: Diskon dan Harga Terbaru iPhone di Indonesia
PinTect | 14 hours ago
Grab Indonesia Umumkan Bonus Hari Raya untuk Mitra Pengemudi, Ini Kriteria Penerimanya
Grab Indonesia Umumkan Bonus Hari Raya untuk Mitra Pengemudi, Ini Kriteria Penerimanya
PinNews | 14 hours ago
Food Reviewer Codeblu Diperiksa Polisi atas Dugaan Pemerasan, Benarkah?
Food Reviewer Codeblu Diperiksa Polisi atas Dugaan Pemerasan, Benarkah?
PinTertainment | Wednesday, 12th March 2025 | 14:20 WIB
Kronologi Rodrigo Duterte Ditangkap, Mantan Presiden Filipina Akan Diadili di ICC
Kronologi Rodrigo Duterte Ditangkap, Mantan Presiden Filipina Akan Diadili di ICC
PinNews | Wednesday, 12th March 2025 | 12:36 WIB
29 Penyanyi Top Indonesia Gugat UU Hak Cipta ke Mahkamah Konstitusi
29 Penyanyi Top Indonesia Gugat UU Hak Cipta ke Mahkamah Konstitusi
PinTertainment | Wednesday, 12th March 2025 | 10:33 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta