Kemenkes Tanggapi Kasus Dokter Muda Dipukuli di Palembang

Oleh PangeranFriday, 13th December 2024 | 22:06 WIB
Kemenkes Tanggapi Kasus Dokter Muda Dipukuli di Palembang
Kemenses buka suara terkait kasus penganiyaan dokter koas (Foto:Freepik)

PINUSI.COM - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akhirnya memberikan tanggapan resmi terkait kasus penganiayaan yang dialami oleh seorang dokter muda di Palembang, Sumatera Selatan. Insiden ini telah memicu perhatian luas, baik dari kalangan profesional medis maupun masyarakat umum.

Melalui Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Aji Muhawarman, Kemenkes menyatakan keprihatinan mendalam atas peristiwa tersebut. Aji menegaskan bahwa penanganan lebih lanjut atas insiden ini diserahkan kepada Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya (FK Unsri) dan RSUD Siti Fatimah sebagai instansi terkait. “Kami sangat prihatin dengan kejadian ini. Penanganan kasus sepenuhnya diserahkan kepada FK Unsri dan RSUD Siti Fatimah,” ungkap Aji dalam pernyataannya pada Jumat (13/12/2024).

Selain menyampaikan keprihatinan, Kemenkes juga berharap agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan. Keamanan dan kenyamanan dalam dunia pendidikan, terutama bagi para calon dokter, menjadi prioritas penting yang harus dijaga. “Kami berharap semua pihak dapat bersama-sama memastikan bahwa kekerasan seperti ini tidak terjadi lagi,” tambah Aji.

Kasus ini sebelumnya telah memicu desakan dari berbagai pihak agar Kemenkes mengambil langkah tegas. Salah satu suara lantang datang dari dokter spesialis penyakit dalam, dr. Adi Kurniawan, SpPD. Melalui unggahannya di media sosial, dr. Adi mengkritik keras tindakan pelaku yang disebut sebagai “bibit pem-bully” karena menggunakan kekerasan untuk menyelesaikan masalah jadwal jaga.

“Chief koas dipukul oleh orang suruhan, hanya karena anak pejabat tidak mau jaga akhir pekan. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin biasanya cepat tanggap untuk kasus seperti ini,” tulis dr. Adi di Instastory-nya.

Selain dari kalangan dokter, netizen juga ramai mengawal kasus ini di media sosial. Banyak yang menyerukan agar pelaku mendapatkan hukuman setimpal, termasuk dikeluarkan dari institusi pendidikan. “Semoga pelaku diberi sanksi tegas, dan kasus ini menjadi pelajaran bagi semua pihak,” tulis seorang pengguna media sosial.

Masyarakat berharap agar Kemenkes, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), dan pihak kepolisian dapat bersikap tegas terhadap insiden ini. Penegakan hukum yang adil dinilai penting untuk memberikan rasa aman bagi tenaga medis yang sedang menjalani pendidikan maupun mereka yang sudah bertugas di lapangan.

Kasus dokter muda yang dipukul ini kini sedang dalam proses hukum di Polda Sumatera Selatan. Publik akan terus mengawal perkembangan kasus ini untuk memastikan keadilan bagi korban dan penindakan tegas bagi pelaku.

Terkini

Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
PinSport | Saturday, 5th April 2025 | 14:49 WIB
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf,  Ternyata Bertemu Sosok Ini...
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf, Ternyata Bertemu Sosok Ini...
PinTertainment | Saturday, 5th April 2025 | 13:43 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta