Dekanat FISIP UInair Dikritik, Pembekuan BEM FISIP Unair Dinilai Mirip Praktik Orde Baru

Oleh PangeranMonday, 28th October 2024 | 00:11 WIB
Dekanat FISIP UInair Dikritik, Pembekuan BEM FISIP Unair Dinilai Mirip Praktik Orde Baru
Spanduk yang dipasang BEM FISIP Unair menuai kontroversi (FOTO: Dok BEM FISIP UNAIR)

PINUSI.COM  - Dewan Pengarah Kaukus Indonesia untuk Kebebasan Akademik (KIKA), Herlambang P. Wiratraman, mengungkapkan bahwa keputusan dekanat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga untuk membekukan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP Unair terkait pemasangan karangan bunga bernada satire mengenai Prabowo-Gibran menunjukkan tanda-tanda represi yang menyerupai kontrol struktural kekuasaan di era Orde Baru.

"Langkah ini mencerminkan tindakan represif yang mengingatkan pada kebijakan Orde Baru," ujar Herlambang dalam keterangan persnya pada Senin (28/10).

Kontroversi di Balik Pembekuan
Herlambang menilai alasan yang diajukan oleh dekanat FISIP Unair, yang menyebut pemasangan karangan bunga tersebut dilakukan tanpa izin, sebagai sebuah argumen yang tidak masuk akal.

"Diksi 'tanpa izin' dan 'koordinasi' terhadap ekspresi adalah bentuk kontrol kekuasaan yang tidak sah," tegasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa tindakan BEM FISIP Unair tidak melanggar standar pembatasan yang ditetapkan dalam hukum hak asasi manusia (HAM). Kebebasan berpendapat dan berekspresi, menurutnya, merupakan bagian integral dari sistem hukum di Indonesia.

"Karangan bunga satire ini bukan demonstrasi yang melibatkan kerumunan besar, sehingga tidak ada alasan untuk mengkhawatirkan gangguan ketertiban umum," tambah Herlambang. Ia menekankan bahwa pemasangan karangan bunga satire adalah hal yang biasa, banyak kampus yang melakukan cara serupa dalam berbagai kegiatan akademik.

Herlambang juga menganggap pembekuan BEM FISIP Unair sebagai bentuk pemberangusan terhadap organisasi mahasiswa. Tindakan ini bertentangan dengan Prinsip-Prinsip Surabaya untuk Kebebasan Akademik yang diratifikasi pada tahun 2017 serta Standar Norma dan Pengaturan Komnas HAM RI Nomor 5 Tahun 2021 tentang Kebebasan Berpendapat dan Berekspresi.

"Satire adalah bagian dari pemikiran kritis, yang merupakan elemen dasar dalam lingkungan universitas. Saya khawatir, pertimbangan Dekan FISIP Unair mencerminkan budaya feodalisme di kampus, yang menghambat perkembangan budaya kritis terhadap realitas sosial," jelasnya.

Sebelumnya, BEM FISIP Unair dibekukan setelah memasang karangan bunga dengan pesan satire yang menyentil pelantikan Prabowo-Gibran. Karangan bunga tersebut diletakkan di Taman Barat FISIP Unair dengan tulisan yang menyindir, 'Selamat atas dilantiknya jenderal bengis pelanggar HAM dan Profesor IPK 2,3, sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia yang lahir dari rahim haram konstitusi.'

Terkini

Kimetsu no Yaiba: Infinity Castle Tayang di Indonesia 15 Agustus 2025, Catat Tanggalnya!
Kimetsu no Yaiba: Infinity Castle Tayang di Indonesia 15 Agustus 2025, Catat Tanggalnya!
PinTertainment | in 7 hours
Rizky Ridho Cetak Gol Spektakuler dari Tengah Lapangan di Laga Persija vs Arema
Rizky Ridho Cetak Gol Spektakuler dari Tengah Lapangan di Laga Persija vs Arema
PinSport | in 5 hours
Cara Mudah Mengetahui Password WiFi di Android, iPhone, Windows, dan Mac
Cara Mudah Mengetahui Password WiFi di Android, iPhone, Windows, dan Mac
PinTect | in 5 hours
Arsenal Gagal Maksimalkan Dominasi, Arteta Kecewa Usai Ditahan Imbang Manchester United
Arsenal Gagal Maksimalkan Dominasi, Arteta Kecewa Usai Ditahan Imbang Manchester United
PinSport | in 3 hours
Demo CPNS dan PPPK, Ini Alasan Pemerintah Menyesuaikan Jadwal Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024
Demo CPNS dan PPPK, Ini Alasan Pemerintah Menyesuaikan Jadwal Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024
PinNews | in 3 hours
Garuda Calling! Daftar Skuad Sementara Timnas Indonesia untuk Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
Garuda Calling! Daftar Skuad Sementara Timnas Indonesia untuk Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
PinSport | in 3 hours
Gelombang Protes Penundaan Pengangkatan CASN dan PPPK, Aksi Massa Digelar di Tiga Lokasi
Gelombang Protes Penundaan Pengangkatan CASN dan PPPK, Aksi Massa Digelar di Tiga Lokasi
PinNews | in 3 hours
Kunjungi 2 Lokasi, Menteri PKP Maruarar Temui Masyarakat Di Lokasi Pembangunan Rumah
Kunjungi 2 Lokasi, Menteri PKP Maruarar Temui Masyarakat Di Lokasi Pembangunan Rumah
PinNews | Friday, 7th March 2025 | 20:01 WIB
Sinar Mas Adakan Groundbreaking Gedung SMX01 Di Kawasan Bisnis Jakarta
Sinar Mas Adakan Groundbreaking Gedung SMX01 Di Kawasan Bisnis Jakarta
PinNews | Friday, 7th March 2025 | 13:25 WIB
Brimob Metro Jaya Gelar Dapur Lapangan di Pondok Gede Permai untuk Bantu Warga Terdampak Banjir
Brimob Metro Jaya Gelar Dapur Lapangan di Pondok Gede Permai untuk Bantu Warga Terdampak Banjir
PinNews | Friday, 7th March 2025 | 11:06 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta