PINUSI.COM - Badak Sumatera kembali lahir di Suaka Badak Sumatera, Taman Nasional Way Kambas, Provinsi Lampung, semenjak dinyatakan sebagai hewan yang dilindungi di Indonesia, pada Kamis (24/03/2022)
Badak Sumatera satu satunya asli Asia bercula dua, hewan ini dinyatakan hampir punah sehingga menyandang status kritis (Critically Endangered/CR) dalam daftar merah IUCN, sebuah lembaga konservasi internasional dan satwa dilindungi dalam UU Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya.
Kabar lahirnya anggota baru Taman Nasional Way Kambas ini menjadi kabar gembira, pasalnya dalam upaya penyelamatan hewan satwa yang terancam punah sukses.
Wiratno selaku Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) KLHK, menuturkan bahwa kelahiran ini adalah hasil perkawinan dari pejantan bernama Andatu dan betina bernama Rosa.
kelahiran anak Rosa ini menambah jumlah yang berada di dalam Suaka Taman Nasional Way Kambas menjadi delapan ekor.
"Kelahiran ini merupakan sebuah kabar gembira di tengah upaya Pemerintah Indonesia dan mitra kerja meningkatkan populasi badak sumatera.” ujar Wiratno, pada Senin (28/3/2022).
Selain Rosa, ada beberapa penghuni lain yang saat ini menempati Taman Nasional Way Kambas yakni Ratu (Betina), Bina (betina), Harapan (jantan), Andalas (jantan), Harapan (jantan), Andatu (jantan), dan Delilah (betina). (AF)
