Inilah Alasannya!, Kenapa Bali Tidak memiliki Kereta Api dan MRT

Oleh farizMonday, 27th February 2023 | 16:24 WIB
Inilah Alasannya!, Kenapa Bali Tidak memiliki Kereta Api dan MRT

PINUSI.COM - Pada bulan September, Bali mengembangkan kereta listrik dengan perusahaan asal Korea Selatan. Sejauh ini, rencana tersebut masih dalam tahap studi kelayakan.

Gubernur Bali Wayan Koster mengatakan, rencana proyek pembangunan kereta listrik akan difokuskan di Bali Selatan dari Bandung sampai Denpasar yang terkenal sering macet. Sebelum dimulai rencana pembangunan KRL, Bali tercatat sebagai salah satu kawasan non-rel. Hal ini sudah berlangsung sejak era kolonial Belanda.

Belanda sengaja melarang pembangunan jalur kereta api demi melindungi kawasan itu dari dampak negatif lingkungan luar. G.P Rouffaer, Direktur Bali Institute, memberikan gambar singkat tentang pengelolahaan administrasi kolonial pada tahun 1915. Warga Bali meneruskan kehidupan mereka yang baik tanpa campur tangan dari gangguan luar.

BACA LAINNYA: Menaker Sebut 12 Persen Pengangguran di Indonesia Merupakan Sarjana dan Diploma

“Pertanian, kehidupan desa, jenis ibadah, seni dan sastra keagamaan. Itu semua mencerminkan budaya asli yang sangat tangguh dan kaya,” kata Rufer.

Selain 'aturan' yang berlaku sejak era kolonial Belanda itu, waktu juga menjadi faktor yang membuat Bali tidak mengembangkan rel kereta api. Karena di luar waktu itu, warga Bali melakukan aktivitas lain, seperti kegiatan adat yang cukup beragam dan biasanya digelar dari subuh hingga larut malam.

https://pinusi.com/pinnews/akibat-tendangan-dan-pukulan-ke-bagian-kepala-ini-yang-terjadi-pada-david/

Editor : Costa Rando Masihin

Terkini

Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
PinSport | Saturday, 5th April 2025 | 14:49 WIB
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf,  Ternyata Bertemu Sosok Ini...
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf, Ternyata Bertemu Sosok Ini...
PinTertainment | Saturday, 5th April 2025 | 13:43 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta