Berkembang Pesat, Ini Tiga Produk Ekonomi dan Keuangan Digital Indonesia

Oleh findyamiraSunday, 11th June 2023 | 00:01 WIB
Berkembang Pesat, Ini Tiga Produk Ekonomi dan Keuangan Digital Indonesia

PINUSI.COM - Ekonomi digital di Indonesia berkembang sangat pesat dalam beberapa tahun terakhir.

Ekonomi digital memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam melakukan transaksi, d imana saja dan kapan saja sesuai kebutuhan.

Tak ayal, Bank Indonesia berkomitmen menjadikan ekosistem pembayaran menjadi pusat ekonomi keuangan digital Indonesia, melalui Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI).

BACA LAINNYA : Bank Indonesia Perluas Koneksi, Tak Lama Lagi QRIS Bisa Dipakai di Singapura

Berbagai produk ekonomi digital Indonesia telah memberikan dampak yang luar biasa pada pertumbuhan ekonomi dan kemajuan masyarakat.

Bank Indonesia melansir, berikut ini produk-produk ekonomi dan keuangan digital Indonesia:

  1. QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard)

QRIS merupakan standar QR Code yang telah ditentukan oleh Bank Indonesia agar transaksi dapat dilakukan dengan cepat, mudah, dan aman.

QRIS sudah digunakan oleh 32,41 juta pengguna dan 25,37 juta merchant per triwulan I 2023.

Bahkan, QRIS sudah bisa digunakan di negara lain seperti Malaysia dan Thailand.

  1. BI-FAST

BI-FAST merupakan infrastruktur sistem pembayaran ritel nasional yang dapat memfasilitasi pembayaran ritel bagi masyarakat.

Bank Indonesia mengembangkan BI-FAST untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap layanan transfer dana yang secara real-time, efisien, aman, serta tersedia setiap saat.

Dengan BI-FAST, biaya transfer antar bank hanya dikenakan biaya maksimum sebesar Rp2.500.

  1. SNAP (Standar Nasional Open API Pembayaran)

SNAP (Standar Nasional Open API Pembayaran) ditetapkan oleh Bank Indonesia untuk menciptakan industri sistem pembayaran yang sehat, kompetitif, dan inovatif.

Serta, mendorong integrasi, interkoneksi, interoperabilitas, keamanan dan keandalan infrastruktur sistem pembayaran.

SNAP juga meningkatkan praktik dasar pasar yang sehat, efisien, dan wajar dalam penyelenggaraan sistem pembayaran. (*)

https://pinusi.com/pinfinance/makin-banyak-digunakan-ini-kelebihan-dan-kekurangan-qris/

Editor: Yaspen Martinus

Terkini

GP Mandalika Tidak Laku ? Tiket Baru Terjual Segini
GP Mandalika Tidak Laku ? Tiket Baru Terjual Segini
PinSport | in 4 hours
Polisi Masih Buru IS, Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan, Keluarga Minta IS Menyerahkan Diri
Polisi Masih Buru IS, Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan, Keluarga Minta IS Menyerahkan Diri
PinNews | in 4 hours
Spoiler Lengkap One Piece Chapter 1127: Petualangan Baru di Negeri Misterius Elbaf
Spoiler Lengkap One Piece Chapter 1127: Petualangan Baru di Negeri Misterius Elbaf
PinTertainment | in 4 hours
IShowSpeed Pecahkan Rekor Live Streaming 1 Juta Penonton  di Indonesia Selama Tur Asia
IShowSpeed Pecahkan Rekor Live Streaming 1 Juta Penonton di Indonesia Selama Tur Asia
PinTertainment | 12 hours ago
Batik Diklaim Milik  Malaysia, IShowSpeed: Batik Dari Indonesia
Batik Diklaim Milik Malaysia, IShowSpeed: Batik Dari Indonesia
PinTertainment | 12 hours ago
Hindari Makanan Ini Untuk Kalian yang Sedang Diet
Hindari Makanan Ini Untuk Kalian yang Sedang Diet
PinRec | 13 hours ago
Game Viral "Flappy Bird" Akan Hadir Kembali
Game Viral "Flappy Bird" Akan Hadir Kembali
PinTect | 14 hours ago
Apple Resmi Luncurkan iOS 18 dengan Segudang Fitur Baru: Apa Saja Fitur yang Menarik?
Apple Resmi Luncurkan iOS 18 dengan Segudang Fitur Baru: Apa Saja Fitur yang Menarik?
PinTect | 14 hours ago
30 Pemain Timnas Indonesia U-20 Siap Bertarung di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025
30 Pemain Timnas Indonesia U-20 Siap Bertarung di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025
PinSport | 15 hours ago
Sempat Jadi Barang Favorit Emak-Emak Indonesia, Kini Tupperware Resmi Ajukan Bangkrut
Sempat Jadi Barang Favorit Emak-Emak Indonesia, Kini Tupperware Resmi Ajukan Bangkrut
PinNews | Wednesday, 18th September 2024 | 14:52 WIB