PINUSI.COM - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengaku bakal kooperatif membantu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terkait dugaankorupsi di Kementerian Pertanian.
Mentan Syahrul Yasin Limpo menyampaikan hal itu setelah diperiksa KPK selama 3,5 jam, Senin (19/6/2023).
"Alhamdulillah panggilan ini sudah jalan, dan saya sudah diperiksa secara profesional."
BACA LAINNYA: Politisi Nasdem Nilai UU Pengadilan HAM Harus Direvisi, Ini Alasannya
"Saya terima kasih, dan saya tetap akan kooperatif. Kapan pun dibutuhkan saya siap hadir," ujar Yasin Limpo, dikutip dari CNNIndonesia.
Yasin enggan berkomentar mengenai materi pemeriksaan yang dilakukannya. Begitu pun saat ditanya mengenai respons atau kabar yang menyebut dirinya ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.
"Tanya KPK, saya sudah hadir," ucapnya.
BACA LAINNYA: Mantan Manajer Kamar Mayat Harvard Didakwa Mencuri dan Menjual Organ Manusia
KPK tengah membuka penyelidikan terkait dugaan korupsi di Kementan. Sejumlah pihak yang tidak disebut identitasnya, telah dimintai klarifikasi.
Pimpinan KPK dikabarkan sudah menyepakati Yasin Limpo dan dua pejabat Kementerian Pertanian lainnya sebagai tersangka.
Yasin Limpo pun sudah angkat suara dan mengaku tidak mengerti dengan penyelidikan yang sedang dilakukan oleh KPK. Namun, ia memastikan akan kooperatif terhadap proses yang tengah berjalan.(*)
Editor: Yaspen Martinus
.jpg)