PINUSI.COM - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik pada Selasa (2/1/2024) waktu setempat, di tengah ekspektasi Federal Reserve segera mulai memangkas suku bunga.
Kontrak emas yang paling aktif diperdagangkan naik $1,60, atau 0,08%, menjadi ditutup pada $2,073.40 per ounce.
Pasar umumnya memperkirakan Federal Reserve akan mulai menurunkan suku bunga pada Bulan Maret. Oleh karena itu, prospek emas secara keseluruhan tetap positif.
Sementara, pasar emas akan menghadapi volatilitas pada minggu ini karena sejumlah indikator ekonomi.
Risalah pertemuan The Fed Bulan Desember akan dirilis pada Rabu.
Indeks Manajer Pembelian Manufaktur (PMI) Global AS yang disesuaikan secara musiman, mencapai 47,9 pada Bulan Desember, turun dari 49,4 pada November, dan di bawah perkiraan awal yang dirilis sebelumnya sebesar 48,2.
Menurut Kantor Berita Xinhua, harga perak untuk pengiriman Maret turun 13,30 sen, atau 0,55%, menjadi ditutup pada $23,953 per ons.
Platinum untuk pengiriman April turun $10,90, atau 1,08%, menjadi ditutup pada $998,30 per ons. (*)
