Kasus Polio Muncul Lagi, Anggota Komisi IX DPR Minta Pemerintah Genjot Vaksinasi

Oleh wisnuhasanuddinSunday, 21st January 2024 | 12:00 WIB
Kasus Polio Muncul Lagi, Anggota Komisi IX DPR Minta Pemerintah Genjot Vaksinasi
Anggota Komisi IX DPR Netty Prasetiyani Aher menegaskan, adanya temuan kasus polio menjadi tantangan baru bagi sistem kesehatan Indonesia. Foto: dpr.go.id

PINUSI.COM - Anggota Komisi IX DPR Netty Prasetiyani Aher menegaskan, adanya temuan kasus polio menjadi tantangan baru bagi sistem kesehatan Indonesia.


Sehingga, dia mengimbau semua pihak waspada terhadap kasus KLB polio ini.


“Ini persoalan penting yang harus diperhatikan."


"Jangan karena sudah memegang sertifikat bebas polio sejak 2014, kita menjadi terlena dan tidak mawas diri."


"Salah satu indikatornya adalah penurunan cakupan imunisasi balita,” kata Netty.


Netty mengungkapkan, menurut data Kemenkes, telah terjadi penurunan cakupan vaksin polio, baik OPV maupun IPV, sejak 2 tahun terakhir.


Pada2020, cakupan vaksinasi OPV mencapai 86,8 persen, namun menurun pada 2021 menjadi 80,2 persen.


Bahkan, beberapa daerah cakupan vaksinasinya kurang dari 50 persen sejak 2020. 


“Salah satu penyebabnya adalah imbas pandemi Covid-19 yang membuat kegiatan imunisasi untuk anak dan balita terganggu."


"Apalagi, kegiatan Posyandu sempat terhenti."


"Seharusnya pemerintah menyiapkan langkah antisipasi guna mencegah terjadinya penurunan cakupan imunisasi," ujarnya.


Oleh karena itu, Netty mendukung langkah Kementerian Kesehatan terkait imunisasi tambahan, dan juga menyosialisasikan kegiatan PIN Polio ke masyarakat.


Politisi PKS ini juga menekankan agar pemerintah mengimplementasikan vaksinasi polio sesuai prosedur World Health Organization (WHO.


“Pastikan vaksinasi polio dilakukan sesuai dengan pedoman WHO, yaitu, soal cakupannya yang harus di atas 95 persen.


“Jangan sampai masyarakat resisten terhadap vaksinasi akibat disinformasi."


"Libatkan berbagai stakeholder untuk mencegah menyebarnya hoaks."


"Masyarakat harus dicerdaskan bahwa vaksinasi pada saat ini adalah upaya pencegahan penyakit yang telah teruji secara klinis dan ilmiah,” bebernya. (*)

Terkini

Apel Besar Pasukan Berani Mati di Jakarta: Amien Rais Ungkap Rencana Besar pada 22 September
Apel Besar Pasukan Berani Mati di Jakarta: Amien Rais Ungkap Rencana Besar pada 22 September
PinNews | 5 hours ago
WhatsApp Segera Hadirkan Fitur Mention pada Status, Mirip Instagram Stories
WhatsApp Segera Hadirkan Fitur Mention pada Status, Mirip Instagram Stories
PinTect | 5 hours ago
Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Ditangkap !
Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Ditangkap !
PinNews | 5 hours ago
Anggota Komisi X Kritik Naturalisasi, Ini Jawaban Erick Thohir
Anggota Komisi X Kritik Naturalisasi, Ini Jawaban Erick Thohir
PinSport | 6 hours ago
Nikita Mirzani Jemput Paksa Anak di Apartemen, Kondisi Anak Syok dan Histeris
Nikita Mirzani Jemput Paksa Anak di Apartemen, Kondisi Anak Syok dan Histeris
PinTertainment | 6 hours ago
NPWP Jokowi, Sri Mulyani dan 6 Juta Data NPWP Lainnya Bocor !
NPWP Jokowi, Sri Mulyani dan 6 Juta Data NPWP Lainnya Bocor !
PinNews | 6 hours ago
GP Mandalika Tidak Laku ? Tiket Baru Terjual Segini
GP Mandalika Tidak Laku ? Tiket Baru Terjual Segini
PinSport | 12 hours ago
Polisi Masih Buru IS, Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan, Keluarga Minta IS Menyerahkan Diri
Polisi Masih Buru IS, Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan, Keluarga Minta IS Menyerahkan Diri
PinNews | 12 hours ago
Spoiler Lengkap One Piece Chapter 1127: Petualangan Baru di Negeri Misterius Elbaf
Spoiler Lengkap One Piece Chapter 1127: Petualangan Baru di Negeri Misterius Elbaf
PinTertainment | 12 hours ago
IShowSpeed Pecahkan Rekor Live Streaming 1 Juta Penonton  di Indonesia Selama Tur Asia
IShowSpeed Pecahkan Rekor Live Streaming 1 Juta Penonton di Indonesia Selama Tur Asia
PinTertainment | Wednesday, 18th September 2024 | 20:31 WIB