Mengenal Gejala dan Penyebab Anemia Aplastik, Penyakit yang Dialami Babe Cabita

Oleh ragildwisetyaTuesday, 9th April 2024 | 11:00 WIB
Mengenal Gejala dan Penyebab Anemia Aplastik, Penyakit yang Dialami Babe Cabita
Babe Cabita dan istrinya saat dirawat/ instagram/ babecabiita

PINUSI.COM - 9 April 2024 ini, Babe Cabita dinyatakan meninggal dunia oleh rekannya, Oki Rengga melalui instagram pribadinya. Diketahui Babe Cabita mengidap anemia aplastik hingga dirawat di RS Mayapada Lebak Bulus. Mengutip dari Siloam Hospital, Anemia aplastik adalah gangguan kesehatan berupa anemia atau kurang darah dikarenakan sumsum tulang tidak mampu memproduksi sel darah baru yang cukup, baik trombosit, leukosit, maupun eritrosit atau ketiganya sekaligus.

Anemia aplastik adalah kondisi langka atau jarang ditemukan kasusnya. Walau begitu, anemia aplastik perlu diwaspadai karena tetap bisa dialami oleh seluruh kalangan. Penyakit anemia aplastik digolongkan menjadi 2 jenis, yaitu inherited aplastic anemia dan acquired aplastic anemia.

Inherited aplastic anemia adalah anemia aplastik yang diturunkan atau diakibatkan dari kerusakan gen. Sedangkan acquired aplastic anemia merupakan anemia aplastik yang didapatkan oleh seseorang semasa hidupnya. Acquired aplastic anemia biasanya dialami oleh pasien dengan penyakit autoimun.

Anemia aplastik dapat memengaruhi fungsi setiap jenis darah, yaitu leukosit yang berperan dalam sistem kekebalan tubuh, trombosit untuk pembekuan darah, dan eritrosit untuk penyaluran oksigen ke seluruh tubuh. Hal tersebut menyebabkan gejala anemia aplastik bervariasi, tergantung dari sel darah yang terdampak.

Namun, gejala umum dari anemia aplastik adalah sebagai berikut:

  • Demam.
  • Lemas.
  • Pucat.
  • Sakit kepala atau pusing.
  • Jantung berdebar-debar.
  • Sesak napas.
  • Memar-memar.
  • Perdarahan, seperti mimisan.
  • Mudah terkena infeksi penyakit.

Berikut penyebab dari anemia aplastik.

  • Penyakit autoimun yang dapat mengakibatkan sistem kekebalan tubuh menyerang sel sehat, termasuk sel pada sumsum tulang.
  • Pernah menjalani perawatan radioterapi atau kemoterapi. Dua perawatan kanker ini berisiko menyebabkan kerusakan sel sehat dalam tubuh.
  • Penggunaan obat-obatan tertentu, seperti beberapa jenis antibiotik dan obat rheumatoid arthritis.
  • Terinfeksi virus tertentu, seperti virus HIV, hepatitis, cytomegalovirus, Epstein-Barr, dan lain sebagainya.
  • Terpapar bahan kimia berbahaya dan terjadi secara terus-menerus, seperti pestisida, benzene, dan lain sebagainya.
  • Kehamilan, karena masa kehamilan berisiko menyebabkan sistem kekebalan tubuh ibu menyerang sel pada sumsum tulang.





Tag

Terkini

Promo iBox Spesial Ramadan 2025: Diskon dan Harga Terbaru iPhone di Indonesia
Promo iBox Spesial Ramadan 2025: Diskon dan Harga Terbaru iPhone di Indonesia
PinTect | 6 hours ago
Grab Indonesia Umumkan Bonus Hari Raya untuk Mitra Pengemudi, Ini Kriteria Penerimanya
Grab Indonesia Umumkan Bonus Hari Raya untuk Mitra Pengemudi, Ini Kriteria Penerimanya
PinNews | 6 hours ago
Food Reviewer Codeblu Diperiksa Polisi atas Dugaan Pemerasan, Benarkah?
Food Reviewer Codeblu Diperiksa Polisi atas Dugaan Pemerasan, Benarkah?
PinTertainment | 8 hours ago
Kronologi Rodrigo Duterte Ditangkap, Mantan Presiden Filipina Akan Diadili di ICC
Kronologi Rodrigo Duterte Ditangkap, Mantan Presiden Filipina Akan Diadili di ICC
PinNews | 10 hours ago
29 Penyanyi Top Indonesia Gugat UU Hak Cipta ke Mahkamah Konstitusi
29 Penyanyi Top Indonesia Gugat UU Hak Cipta ke Mahkamah Konstitusi
PinTertainment | 12 hours ago
Wendy Cagur Dilarikan ke Rumah Sakit Saat Acara Sahur, Kenapa ?
Wendy Cagur Dilarikan ke Rumah Sakit Saat Acara Sahur, Kenapa ?
PinTertainment | 13 hours ago
Ini Jadwal Pengaturan Lalu Lintas Mudik Lebaran 2025: One Way, Contra Flow, dan Ganjil Genap
Ini Jadwal Pengaturan Lalu Lintas Mudik Lebaran 2025: One Way, Contra Flow, dan Ganjil Genap
PinNews | 13 hours ago
Segini  THR 2025 bagi Pengemudi Ojol Gojek, Grab, dan Maxim Menurut Anjuran Pemerintah
Segini THR 2025 bagi Pengemudi Ojol Gojek, Grab, dan Maxim Menurut Anjuran Pemerintah
PinNews | 14 hours ago
Kapolres Ngada Nonaktif AKBP Fajar Widyadharma Terlibat Kasus Pencabulan Anak di Kupang
Kapolres Ngada Nonaktif AKBP Fajar Widyadharma Terlibat Kasus Pencabulan Anak di Kupang
PinNews | 15 hours ago
Presiden Prabowo Resmi Umumkan THR dan Gaji ke-13 bagi 9,4 Juta Aparatur Negara
Presiden Prabowo Resmi Umumkan THR dan Gaji ke-13 bagi 9,4 Juta Aparatur Negara
PinNews | Tuesday, 11th March 2025 | 19:54 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta