Sejarah Bus Tingkat di Indonesia, dari Angkutan Kota Hingga Wisata

Oleh Ratsongko123Thursday, 18th April 2024 | 20:30 WIB
Sejarah Bus Tingkat di Indonesia, dari Angkutan Kota Hingga Wisata
Bus tingkat hadir di Indonesia sejak 1968. Foto: Instagram@Busklasik

PINUSI.COM - Bus tingkat hadir di Indonesia sejak 1968, yang saat itu digunakan hanya untuk melayani angkutan dalam Kota Jakarta.

Bus tingkat yang mengaspal tersebut, didatangkan dari pabrikan Leyland, Inggris dan Volvo, Swedia.

Pada 1981, bus tingkat untuk angkutan dalam kota juga mulai tersedia di Surabaya, Medan, dan Semarang.

Tapi pada pertengahan 1990-an, keberadaan bus tingkat terus berkurang, hingga akhirnya dipensiunkan, karena faktor biaya perawatan yang cukup mahal.

Setelah puluhan tahun mati suri, pada 2015 ada perusahaan otobus (PO) yang membeli bus tingkat garapan karoseri lokal, dan melayani penumpang di wilayah Sumatera.

Seiring berjalannya waktu, kini sudah banyak PO yang menggunakan bus tingkat atau disebut double decker.

Tak hanya operator Atar Kota Antar Provinsi (AKAP) yang mengoperasikan bus tingkat untuk mengantarkan penumpang.

Berdasarkan beberapa sumber, kota besar saat ini juga memiliki bus tingkat atau double decker, untuk armada pariwisata mengitari seputaran kota.

Untuk beberapa PO AKAP yang memiliki armada double decker sebut saja Rosalia Indah, Sinar Jaya, Harapan Jaya, Safari Dharma Raya, Nusantara, Damri, Unicorn Indorent, Gunung Harta Transport Solutions, Pandawa 87, Narendra, Agung Sejati, dan Kencana.

Kota besar yang memiliki bus tingkat untuk dijadikan armada pariwisata adalah Jakarta, yang sejak akhir Februari 2014 sudah digunakan sebagai bus city tour gratis, terbagi menjadi 7 rute.

Lalu, ada Kota Surabaya yang menggunakan bus tingkat pada September 2018 untuk melayani beberapa titik penting di Kota Surabaya.

Uniknya, sistem pembayarannya menggunakan sampah plastik.

Selain Jakarta dan Surabaya, kota lainnya yang menggunakan bus tingkat untuk wisata adalah Malang.

Pada Februari 2015, Pemerintah Kota Malang, Jawa Timur, meluncurkan sistem angkutan bus tingkat wisata berwarna hijau yang diberi nama Bus Macito, atau Malang City Tour bus. Bus ini gratis bagi wisatawan.

Kemudian ada bus Bandros asal kota Bandung, bus satu ini memiliki dimensi yang lebih kecil dari bus tingkat lainnya, karena menggunakan bodi berukuran medium, yang memiliki kapsitas maksimal 30 penumpang. (*)

Terkini

Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
PinSport | Saturday, 5th April 2025 | 14:49 WIB
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf,  Ternyata Bertemu Sosok Ini...
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf, Ternyata Bertemu Sosok Ini...
PinTertainment | Saturday, 5th April 2025 | 13:43 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta