PINUSI.COM - LinkedIn akan mengalami transformasi total, bukan lagi hanya platform untuk mencari pekerjaan dan bersosialisasi, tetapi juga akan menawarkan layanan gim melalui aplikasi.
Peneliti yang menggali kode aplikasi menghasilkan penelitian ini, Nima Owji, adalah satu-satunya orang yang menemukan fitur diberi skor berdasarkan tempat kerja mereka, dan kemudian perusahaan diberikan peringkat berdasarkan skor tersebut.
LinkedIn mengonfirmasi uji coba gim dilakukan di aplikasinya, dalam upaya meningkatkan pengalaman pengguna platform.
Namun, juru bicara perusahaan hanya meminta pengguna menantikan informasi lebih lanjut tentang kapan fitur baru tersebut akan diluncurkan.
Dalam laporan yang sama, seorang wakil LinkedIn menolak menyatakan keterlibatan Microsoft dalam proyek gim tersebut.
LinkedIn dimiliki oleh Microsoft. Raksasa teknologi itu juga mengawasi unit gim seperti Xbox, Activision Blizzard, dan ZeniMax di sektor lain.
Pendapatan gim Microsoft berhasil melampaui Windows pertama kalinya, mencapai US$7,1 miliar pada kuartal terakhir.
Untuk meningkatkan pengalaman pengguna, LinkedIn terus melakukan inovasi, mulai dari kursus dan pelatihan profesional, hingga penerbitan berita dan penggunaan alat video. (*)
.jpg)
.jpg)