Tren Pembayaran Digital, Hikmah Dari Pandemi Covid-19

Oleh CarrisaeltrMonday, 12th April 2021 | 15:45 WIB
Tren Pembayaran Digital, Hikmah Dari Pandemi Covid-19

Pembayaran digital meroket, hasilkan 70,3 miliar transaksi melibatkan 48 pasar global sepanjang 2020.

PINUSI.COM – Pembayaran digital tumbuh pesat selama masa pandemi Covid-19. Terjadi peningkatan sebanyak 41 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Hingga 2025 kelak, diprediksi laju pertumbuhan rata-rata tahunannya akan  mencapai 23,6 persen.

Demikian disampaikan ACI Worldwide dan GlobalData dalam laporan anyarnya yang bertajuk bertajuk Prime-Time for Real-Time. Sepanjang 2020 tercatat 70,3 miliar transaksi pembayaran digital real-time yang diproses secara global.

Selain itu—menukil rilis pers—laporan itu juga menganalisa dan memperkirakan volume pembayaran digital real-time, akun per akun, di dunia khususnya di 48 pasar global. Kondisi ini menegaskan bahwa kehadiran pandemi telah menyadarkan masyarakat dunia tentang pentingnya pembayaran digital dan infrastruktur pembayaran yang kuat. Pandemi juga berkontribusi terhadap memadatkan inovasi satu dekade dalam menjadi satu tahun, merubah prilaku manusia.

Pembayaran Digital

"Negara-negara yang mempunyai infrastruktur pembayaran digital yang kuat telah mengatasi dampak ekonomi dari pandemi ini dengan lebih baik dibanding mereka yang tidak. Pembayaran real-time telah memungkinkan pemerintah, bekerjasama dengan institusi-institusi keuangan, untuk mengakselerasi pencairan dan pembayaran stimulus ekonomi yang dibutuhkan oleh warganya. Mereka juga memberikan likuiditas real-time ke perusahaan-perusahaan yang harus beradaptasi dengan disrupsi pada rantai pasokan," ujar Jeremy Wilmot, Chief Product Officer ACI Worldwide, Senin (12/4/2021).

Samuel Murrant, Lead Analyst Payments dari GlobalData menilai, saat ini pembayaran real-time masih berada pada fase awal di seluruh dunia. Sebagian besar pun masih digunakan untuk pembayaran P2P, yang terjadi di banyak negara.

"Walau begitu, pandemi ini telah memberikan peluang untuk mengakselerasi pertumbuhan instrumen-instrumen tersebut. Ketika konsumen terbiasa dengan kecepatan penyelesaian pembayaran P2P secara real-time, mereka secara alami akan beralih menggunakannya untuk e-commerce, oleh karena pembayaran online menggunakan kartu masih terbilang lebih lambat dan kurang nyaman," tuturnya.

Sementara itu, Indonesia kini berada pada tahap pengembangan dalam peluncuran sistem-sistem pembayaran real-time. Negeri ini memiliki semua keunggulan untuk menjadi negara yang mengadopsi pembayaran real-time yang sangat besar.

Bank Indonesia (BI) berencana merilis sistem IP (Pembayaran Real Time) yang disebut BI-FAST, sebagai bagian dari Visi Sistem Pembayaran Indonesia (SPI) 2025. BI-FAST akan menjadi infrastruktur transfer antarbank yang lebih cepat dan segala pembayaran menggunakan kartu.

Terkini

Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
PinSport | Saturday, 5th April 2025 | 14:49 WIB
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf,  Ternyata Bertemu Sosok Ini...
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf, Ternyata Bertemu Sosok Ini...
PinTertainment | Saturday, 5th April 2025 | 13:43 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta