Kendaraan Listrik Di Masa Depan, Bagaimana Indonesia Mempersiapkannya?

Oleh adminnewsTuesday, 22nd June 2021 | 20:30 WIB
Kendaraan Listrik Di Masa Depan, Bagaimana Indonesia Mempersiapkannya?

Program kendaraan listrik hadapi polemik pandemi di Indonesia

Pinusi.com – Kendaraan listrik di masa depan merupakan hal yang baru untuk Indonesia. Indonesia harus mempersiapkan berbagai hal, terutama penduduk Indonesia.

Menurut peraturan presiden No. 55 tahun 2019, akan ada percepatan program kendaraan listrik.

Menurut prediksi juga, di tahun 2023 nanti, sebanyak 65% dari penduduk Indonesia akan menggunakan kendaraan listirk.

Prof.Dr. Rer. Nat. Evvy Kartini mengatakan dalam konferensi internasional ICB-REV 2021, Selasa (22/06/2021), bahwa Indonesia perlu mempersiapkan beberapa hal untuk menghadapi perubahan ini, yaitu kendaraan listrik.

Baca juga: NBRI GELAR KONFERENSI INTERNASIONAL, APA YANG DIBAHAS?

Terutama edukasi masyarakat Indonesia yang masih asing dengan teknologi baterai, energi terbarukan, dan kendaraan listrik.

Konferensi Internasional ICB - REV 2021 Via Zoom, Selasa (22/06/2021)

“Upaya untuk melakukan edukasi terhadap masyarakat Indonesia dengan melakukan focus group discussion (FGD), webinar", ujar Prof. Dr. Rer.Nat.Evvy Kartini,

Beliau juga mengatakan bahwa Indonesia harus mempersiapkan infrastruktur seperti tempat untuk pengisian daya kendaraan listrik dan yang paling penting adalah baterai itu sendiri.

Prof. Tim White, Kepala Material Research Society of Singapore (MRS) juga mengatakan, selain mengedukasi apa itu baterai dan kendaraan listrik serta energi terbarukan,

Harus ada juga edukasi mengenai manfaat dari kendaraan listrik itu sendiri.

“Untuk membuat masyarakat paham tentang kendaraan listrik ini memang membutuhkan waktu yang cukup lama, di berbagai negara", ujar Prof. Tim White.

Selain itu, Dr. Arief Budiman juga mengatakan bahwa Indonesia merupakan negara yang cukup tertinggal. Dalam mengetahui hal – hal seperti baterai, kendaraan listik, dan teknologi lainnya dari pada negara Asia lainnya.

Dalam konferensi internasional, Prof. Dr. Rer.Nat.Evvy Kartini mengungkapkan bahwa Indonesia memiliki sumber nikel terbanyak.

Hanya saja belum banyak yang bisa mengembangkan nya menjadi baterai.

Maka dari itu, NBRI ingin menggandeng para ilmuwan, peneliti, pemerintahan, dan juga industri yang berjalan di  bidang teknologi untuk mengembangkan baterai dan energi terbarukan.

Pandemi Mempengaruhi Penelitian

Pandemi ternyata juga mempengaruhi jalan nya penelitian tentang baterai ini. Prof. Tim White mengungkapkan bahwa masih bisa melakukan kegiatan seperti rapat dan diskusi secara virtual.

“Hanya saja kita butuh orang untuk melakukan beberapa percobaan, dan di masa pandemi ini kita sedang tidak bisa melbatkan banyak orang", ujar Prof. Tim White.

Namun, Prof. Dr. Rer.Nat.Evvy Kartini justru merasa sedikit bersyukur karena walaupun ada pandemi saat ini, namun masih bisa melakukan konferensi internasional tanpa batasan jarak.

Terkini

Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
Kementerian PKP Dan Goto Tengah Persiapkan 2 Ribu Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojek Online
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 23:04 WIB
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
Presiden Prabowo Ingin Berdialog Tertutup dengan Tokoh Pengusung Narasi "Indonesia Gelap"
PinNews | Tuesday, 8th April 2025 | 10:13 WIB
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
Timnas Indonesia U-17 Tembus Piala Dunia 2025, Skuad Garuda Senior Tunjukkan Dukungan Penuh
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:58 WIB
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
Garuda Muda Cetak Sejarah: Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Bungkam Yaman
PinSport | Tuesday, 8th April 2025 | 09:03 WIB
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
Prabowo Tegaskan: TNI Aktif Dilarang Masuk BUMN, Hanya Pensiunan yang Diperbolehkan
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 10:41 WIB
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
Kisruh PHK Massal PT Yihong Novatex Indonesia: Kronologi Lengkap, Nasib 1.126 Karyawan Masih Menggantung
PinNews | Monday, 7th April 2025 | 09:23 WIB
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Yaman di Piala Asia U-17 2025: Laga Krusial Menuju Piala Dunia
PinSport | Monday, 7th April 2025 | 08:08 WIB
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | Saturday, 5th April 2025 | 15:07 WIB
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
PinSport | Saturday, 5th April 2025 | 14:49 WIB
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf,  Ternyata Bertemu Sosok Ini...
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf, Ternyata Bertemu Sosok Ini...
PinTertainment | Saturday, 5th April 2025 | 13:43 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta