PINUSI.COM - Polyphony Digital, pengembang game asal Jepang, baru-baru ini mengumumkan rencananya untuk menutup server permainan balap mobil populer, Gran Turismo Sport.
Layanan online game ini akan resmi ditutup pada tanggal 31
Januari 2024, pukul 06.00 UTC atau 13.00 WIB. Gran Turismo Sport, yang
merupakan bagian dari seri Gran Turismo, pertama kali dirilis secara eksklusif
untuk konsol PlayStation 4 (PS4) pada Maret 2017.
Namun, kabar penutupan server ini tentu mengecewakan banyak penggemar game ini. Setelah server ditutup, pemain tidak akan dapat mengakses berbagai layanan online dalam game, termasuk Open Lobby, Community, Garage Car Liveries, dan Sport Mode.
Bahkan, kreasi komunitas seperti hiasan mobil (livery) juga tidak akan dapat diakses lagi, dan semua mobil yang menggunakan livery akan dikembalikan ke warna semula.
Selain itu, beberapa pencapaian (trophies) dalam game juga tidak akan lagi dapat diperoleh setelah penutupan server ini. Meskipun server Gran Turismo Sport akan ditutup, bukan berarti game ini akan benar-benar tidak bisa dimainkan.
Mode offline seperti mode cerita singleplayer (campaign), World Circuits, Time Trials, dan mode multiplayer dalam satu televisi (split-screen) masih akan tetap bisa dinikmati. Selain itu, progres pemain, koleksi mobil, dan pengaturan mobil akan tetap tersimpan.
Pengguna juga masih bisa mengunduh dan menikmati semua konten tambahan (DLC) yang sebelumnya pernah mereka beli di PlayStation Store. Namun, perlu diperhatikan bahwa penjualan konten tambahan akan dihentikan secara permanen mulai 1 Desember 2023 mendatang.
Meski alasan pasti di balik penutupan server Gran Turismo Sport tidak diungkapkan secara langsung, Polyphony Digital menegaskan bahwa mereka akan terus meningkatkan layanan online untuk game balapan terbaru mereka, Gran Turismo 7, yang tersedia di konsol PS4 dan PlayStation 5 (PS5).
Dalam pengumuman mereka, Polyphony Digital juga mengucapkan
terima kasih kepada semua pengguna layanan online Gran Turismo Sport sejak game
ini pertama kali dirilis pada tahun 2017. Keputusan penutupan server ini tentu
akan mengakhiri sebuah era bagi para penggemar game balap mobil ini. (*)
