Bukan Cuma Muncar, Ini 3 Destinasi Pantai di Banyuwangi

PINUSI.COM - Pantai Muncar menjadi destinasi pantai yang terkenal dan layak dikunjungi.

Mengutip dari akun instagram @albizio19_, berikut ini 3 destinasi pantai di Banyuwangi selain Pantai Muncar:

1. Pantai Pancur

Mengutip dari laman Geopark Ijen, Pantai Pancur di bagian barat Taman Nasional Alas Purwo menyingkapkan 'jendela' satuan batuan gunung api tua yang terdiri dari breksi gunung api, aglomerat, dan lava dari Formasi Batuampar.

Sebagian breksi gunung apinya bersifat laharan.

Fragmen lava di dalam aglomerat setempat berupa bom kerakroti.

Lava bersusunan andesitbasal yang mempunyai penyebaran cukup luas berwarna kehitaman, terkekarkan, dan sebagian terfragmenkan atau terbongkahkan.

Di lokasi ini dapat ditemui dua satuan batuan yang berbeda, yaitu batuan gunung api tua dan batu gamping yang bisa memperlihatkan urutan pembentukan batuan dari umur Oligocene ke Miocene, dan juga menandakan proses vulkanik sudah mulai berhenti, sehingga proses pembentukan batu gamping menjadi optimal.

Apabila dikaitkan dengan Kompleks Kaldera Ijen purba, berhentinya aktivitas vulkanik di selatan mengakibatkan mulai terbentuknya busur magmatic utara, dan menerobos batu gamping yang menjadi alas Ijen purba.

2. Pantai Pulau Merah

Mengutip dari laman Banyuwangi Tourism, Pulau Merah atau Red Island merupakan pantai yang dikenal karena sebuah bukit hijau kecil yang menjorok ke arah tengah laut, yang diselimuti tanah merah yang terletak di dekat bibir pantai.

Pulau Merah berlokasi di Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi.

Selain dapat menikmati sunset, wisatawan juga dapat melakukan aktivitas surfing pada Pulau Merah ini. 

Mengujungi pantai ini sebaiknya pada sore hari menjelang senja, agar dapat menikmati sunset.

Jangan duduk sembarangan di tempat duduk yang disediakan, karena setelah kita berdiri, akan di-charge oleh pemilik kursi.

3. Pantai Batu

Mengutip dari Tripadvisor, sesuai dengan namanya, pantai ini dipenuhi batu-batu besar dan kecil di sepanjang pantainya, dan hanya ada sebagian kecil saja yang berpasir.

Ombaknya tenang karena berada di sebuah teluk.

Lokasinya berada tepat di sebelah Teluk Hijau, dan wisatawan yang ingin pergi ke Teluk Hijau pasti akan melewati pantai ini apabila menggunakan jalur darat.

Wisatawan harus melewati jalan setapak menuruni bukit yang curam dan licin, sehingga lebih baik memakai sepatu, sepatu sandal, dan jangan memakai sandal jepit karena berbahaya.

Tidak ada penjual makanan dan minuman di sini. (*)