PINUSI.COM - Di akhir bulan Februari 2025, bagi penikmat sekaligus pecinta film horor tanah air, penonton kembali di manjakan dengan kehadiran film horor terbaru berjudul 'Misteri Rumah Darah'.
Film yang diangkat dari sebuah kisah nyata karena ada di dalam episode program televisi, reality show 'Percaya Nggak Percaya' beberapa tahun yang lalu, kini diangkat ke layar lebar.
"Kita ingin membuat film horor berbeda untuk diangkat ke layar lebar. Karena itu, dari ratusan episode di program televisi 'percaya nggak percaya' yang pernah hits di awal tahun 2000 maka kita angkat yang fenomenal aja tentunya ya," ucap Produser Film Rumah Darah, Alfani Wiryawan.
Mengisahkan tentang kehidupan tokoh pegawai magang bernama Shafeera dan diperankan oleh aktris cantik Wavi Zihan yang kemudian dipercaya menjadi host di acara remake berjudul 'Percaya Nggak Percaya' membuat ia jadi mengetahui kisah kelam 2 keluarga yang menjadi korban pembunuhan. Alur cerita film yang digarap oleh rumah produksi Avantgarde Production bersama dengan Cinema Delapan membuat penonton akan selalu merasa tegang, ketakutan serta dibuat penasaran karena plot-twist di sepanjang filmnya.
"Mungkin dari 2024 kali ya sampai akhirnya memutuskan 2025 kita bikin sesuatu. Diangkat dari beberapa episode-episode 'percaya nggak percaya'. Alur film Rumah Darah diambil dari beberapa cerita, jadi ini gabungan. Prosesnya sendiri digodok 2-3 bulanan," kata Executive Produser Film Rumah Darah, Samina Purnawan saat acara Press Screening film Rumah Darah di Jakarta Selatan, Rabu (26/2/2025).
Memainkan peran sebagai Shafeera dan Dito diungkap oleh aktris Wavi Zihan dan aktor Tyan Anugrah saat syuting film berlangsung terasa sulit. Dan film horor terbaru Indonesia yang berjudul 'Misteri Rumah Darah' akan tayang di seluruh bioskop tanah air.
"Oh kesulitannya karena sebelumnya skeptis banget sama hal-hal goib, jadi aku harus respect dulu sama orang indigo itu seperti apa, karena disini ada adegan punya kemampuan Petro-kognisi dimana harus kembali ke masa lalu. Jadi menurut aku itu tantangannya. Awalnya nggak percaya, sampai pada akhirnya dikasih peran harus bisa menjadi anak indigo," jawab Wavi Zihan kepada redaksi PINUSI.COM.
"Kesulitannya soal adaptasi sama keadaan, karena harus berada di sebuah lokasi yang sikonnya emang seram beneran gitu dan saat ada adegan berantem gitu," tutur Tyan Anugrah saat ditemui redaksi usai konferensi pers selesai.