Penyanyi Bernadya Jadi Korban Pelecehan Online di TikTok, Ungkap Kekecewaannya

Oleh PangeranFriday, 27th September 2024 | 10:55 WIB
Penyanyi Bernadya Jadi Korban Pelecehan Online di TikTok, Ungkap Kekecewaannya
Penyanyi cantik Bernadya menjadi korban pelecehan online di Tiktok (Foto:Instagram/bernadya)

PINUSI.COM - Penyanyi Indonesia Bernadya baru-baru ini menjadi target pelecehan seksual secara daring di media sosial, tepatnya di platform TikTok. Video "pulang kampung" yang diunggah oleh akun TikTok yang bukan miliknya mendapat perhatian negatif, di mana banyak komentar bernada seksual muncul di kolom komentar.

Dalam video tersebut, Bernadya, yang dikenal lewat lagu "Satu Bulan," terlihat sedang menikmati waktu luangnya di salah satu lokasi umum di Surabaya. Meskipun video tersebut tidak menampilkan hal yang kontroversial, kolom komentar dipenuhi oleh pesan-pesan tak pantas, sebagian besar mengomentari bentuk tubuh sang penyanyi secara seksual. Video itu bahkan menjadi viral di berbagai media sosial.

Viral dan Pelecehan Online


Sebelum video tersebut dihapus oleh pemilik akun, konten itu telah disukai oleh lebih dari 800 ribu pengguna TikTok, disimpan oleh 39 ribu akun, dan dibagikan lebih dari 25 ribu kali. Hal ini menunjukkan betapa cepatnya video tersebut menyebar, yang semakin memperburuk situasi bagi Bernadya.

Bernadya Menanggapi Lewat Instagram


Bernadya akhirnya memutuskan untuk buka suara mengenai pelecehan yang dialaminya melalui Instagram Story pada Rabu (25/9). Ia mengungkapkan rasa kecewanya terhadap pemilik akun TikTok yang mengunggah ulang videonya tanpa izin, terutama karena tidak ada tindakan cepat untuk menghapus konten saat komentar-komentar tidak pantas mulai berdatangan.

"Aku jarang banget speak up tentang ini. Cuma menurut aku sudah keterlaluan komen-komennya. Bahkan komennya itu ada di sebuah postingan yang bukan aku yang nge-post. Jadi aku juga sangat menyayangkan kenapa ada yang nge-post itu," ujarnya di Instagram.

Kekecewaan Bernadya Terhadap Respons Lambat


Lebih lanjut, Bernadya merasa heran mengapa pemilik akun tidak segera menghapus video tersebut setelah melihat ribuan komentar bernada pelecehan seksual. Ia menyesalkan tindakan yang dianggap terlambat, di mana video tersebut akhirnya tetap tersebar luas di platform lain setelah dikomentari secara negatif.

"Mungkin maksudnya juga nggak ke sana, aku tahu. Tapi bahkan setelah komennya beribu, dan semuanya isinya cukup aku nggak ngerti lagi, tapi kenapa nggak langsung dihapus? Bahkan setelah beberapa saat, setelah sudah terlalu parah baru komennya dinonaktifkan," ucapnya penuh kekecewaan.

Di akhir unggahannya, Bernadya mengaku sedih dengan situasi yang menimpanya dan berharap hal ini tidak terjadi lagi, baik kepada dirinya maupun orang lain. (*) 

Terkini

Kimetsu no Yaiba: Infinity Castle Tayang di Indonesia 15 Agustus 2025, Catat Tanggalnya!
Kimetsu no Yaiba: Infinity Castle Tayang di Indonesia 15 Agustus 2025, Catat Tanggalnya!
PinTertainment | in 7 hours
Rizky Ridho Cetak Gol Spektakuler dari Tengah Lapangan di Laga Persija vs Arema
Rizky Ridho Cetak Gol Spektakuler dari Tengah Lapangan di Laga Persija vs Arema
PinSport | in 6 hours
Cara Mudah Mengetahui Password WiFi di Android, iPhone, Windows, dan Mac
Cara Mudah Mengetahui Password WiFi di Android, iPhone, Windows, dan Mac
PinTect | in 5 hours
Arsenal Gagal Maksimalkan Dominasi, Arteta Kecewa Usai Ditahan Imbang Manchester United
Arsenal Gagal Maksimalkan Dominasi, Arteta Kecewa Usai Ditahan Imbang Manchester United
PinSport | in 3 hours
Demo CPNS dan PPPK, Ini Alasan Pemerintah Menyesuaikan Jadwal Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024
Demo CPNS dan PPPK, Ini Alasan Pemerintah Menyesuaikan Jadwal Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024
PinNews | in 3 hours
Garuda Calling! Daftar Skuad Sementara Timnas Indonesia untuk Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
Garuda Calling! Daftar Skuad Sementara Timnas Indonesia untuk Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
PinSport | in 3 hours
Gelombang Protes Penundaan Pengangkatan CASN dan PPPK, Aksi Massa Digelar di Tiga Lokasi
Gelombang Protes Penundaan Pengangkatan CASN dan PPPK, Aksi Massa Digelar di Tiga Lokasi
PinNews | in 3 hours
Kunjungi 2 Lokasi, Menteri PKP Maruarar Temui Masyarakat Di Lokasi Pembangunan Rumah
Kunjungi 2 Lokasi, Menteri PKP Maruarar Temui Masyarakat Di Lokasi Pembangunan Rumah
PinNews | Friday, 7th March 2025 | 20:01 WIB
Sinar Mas Adakan Groundbreaking Gedung SMX01 Di Kawasan Bisnis Jakarta
Sinar Mas Adakan Groundbreaking Gedung SMX01 Di Kawasan Bisnis Jakarta
PinNews | Friday, 7th March 2025 | 13:25 WIB
Brimob Metro Jaya Gelar Dapur Lapangan di Pondok Gede Permai untuk Bantu Warga Terdampak Banjir
Brimob Metro Jaya Gelar Dapur Lapangan di Pondok Gede Permai untuk Bantu Warga Terdampak Banjir
PinNews | Friday, 7th March 2025 | 11:06 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta