PINUSI.COM - Manajer Repsol Honda Alberto Puig mengkritik Marc Marquez karena sengaja membahayakan Miguel Oliveira dan Jorge Marquez pada balapan MotoGP di Portugal akhir pekan lalu. Tuduhan Jorge Martin berbicara sendiri. Menurutnya, yang terjadi saat itu murni kebetulan, yakni tidak disengaja.
Martín dan Oliveira, korban "kebrutalan" Marquez di MotoGP Portugal, menduga Marquez ingin meningkatkan kecepatannya di saat posisinya tidak memungkinkan. Kemudian menganggap Marquez sadar melakukan gerakan agresif yang bisa membahayakan pengendara lain di dekatnya.
Puig mencoba mengurai asumsi ini. Dia menyebut Marquez bermasalah dengan ban dan rem motornya saat itu. Menurutnya, masalah teknis seperti ini sering terjadi di MotoGP.
BACA LAINNYA: Irawan Ardiansyah, Legenda Motocross Indonesia Meninggal Dunia
Diketahui, penyebab insiden tersebut adalah aksi agresif Marquez di tikungan ketiga. The Baby Alien yang cepat itu bersemangat untuk maju setelah disusul oleh beberapa pembalap lain di awal.
Pembalap asal Spanyol lebih dulu menyenggol Jorge Martin, Sebelum akhirnya menabarak motor Oliveira yang sedang menikung. Ia mengalami luka-luka dan pinggulnya. Sementara pempalap Repsol Honda mengalami patah tulang di tangan sebelah kanan.
Editor: Cipto Aldi