search:
|
PinFood&Travel

3 Makanan Terburuk Malaysia Versi Taste Atlas

ragil dwisetya utami/ Senin, 29 Apr 2024 11:30 WIB
3 Makanan Terburuk Malaysia Versi Taste Atlas

Mee Siam, salah satu makanan terburuk Malaysia versi Taste Atlas. Foto: X@FoodRhythms


PINUSI.COM - Setelah membahas makanan terenak di Malaysia, PINUSI.COM bakal memberikan daftar 3 makanan terburuk Malaysia versi Taste Atlas.

1. Mee Siam


Foto: X@FoodRhythms

Mee siam atau mi siam merupakan hidangan yang populer di Malaysia dan Singapura, dan diyakini terinspirasi dari masakan dan cita rasa Thailand.

Makanan ini terbuat dari mi bihun yang digoreng dengan udang kecil, taoge, kedelai, dan sambal terasi.

Hidangan ini biasanya diberi taburan daun bawang, cabai merah, bawang goreng, ketumbar, dan potongan telur dadar.

Sedangkan irisan jeruk nipis selalu disajikan sebagai pendamping, sehingga setiap orang dapat memercikkan mee siam dengan air jeruk nipis sesuai selera.

Hidangan ini biasanya disiapkan dalam jumlah banyak pada acara-acara khusus seperti pesta akhir sekolah.

2. Yusheng


Foto: X@TanShaoSan

Biasanya disantap saat perayaan Tahun Baru Imlek, yusheng merupakan salad lezat yang terbuat dari irisan ikan mentah dan irisan sayuran yang dibumbui, dan berbagai topping seperti kacang tanah dan biji wijen.

Hidangan ini juga dibumbui saus yusheng, yang biasanya terdiri dari saus plum dan minyak wijen.

Asal usul hidangan ini dapat ditelusuri hingga ke Tiongkok selatan.

Namun saat ini, terutama sejak hidangan ini dipopulerkan kembali pada 1960-an di Singapura, hidangan ini sebagian besar disantap oleh orang Tionghoa yang tinggal di Singapura dan Malaysia.

Yusheng biasanya disajikan sebagai hidangan pembuka dalam makan malam multi-menu, dan disajikan dengan cara yang sangat unik - dalam upacara yang dikenal sebagai lo hei.

3. Nasi goreng kambing


Foto: X@Sate_Marem

Nasi goreng kambing adalah variasi nasi goreng tradisional yang berasal dari Malaysia, namun juga populer di Singapura dan Indonesia.

Meski ada banyak versi, masakan ini biasanya dibuat dengan kombinasi nasi, daging kambing cincang, wortel, bawang merah, bawang putih, mentimun, jahe, cabai, minyak, daun kari, daun jeruk, terasi, kecap ikan, ketumbar, jinten, kayu manis, kunyit, cuka putih, gula pasir, tomat, telur, dan garam.

Bawang merah, cabai, bawang putih, dan terasi diblender, digoreng dengan minyak, lalu dicampur bumbu, garam, dan kecap ikan.

Daging kambing dan nasi kemudian ditambahkan ke dalam wajan, dan hidangan tersebut digoreng selama beberapa menit, sebelum dihias dengan irisan tomat dan terkadang telur. (*)



Editor: Yaspen Martinus
Penulis: ragil dwisetya utami

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook